Beasiswa Tidak Mampu dan Berprestasi untuk Mahasiswa Bombana
Hir Abrianto, telisik indonesia
Rabu, 22 Februari 2023
0 dilihat
Man Arfa, Sekretaris Daerah Bombana saat berbicara di acara FGD Sikronisasi Data Bombana Dalam Angka Tahun 2023. Foto Ist.
" Program Gembira Cerdas telah berakhir, kini digantikan dengan Program Bombana Pintar dan Bombana Prestasi "
BOMBANA, TELISIK.ID - Pemerintah Kabupaten Bombana menyiapkan beasiswa bagi ratusan mahasiswa tidak mampu dan berprestasi.
Sebelumnya, pada masa kepemimpinan Tafdil-Johan, pemerintah mengucurkan anggaran miliaran rupiah melalui Program Gembira Cerdas dengan kuota sebanyak 500 orang setiap tahapan penerimaan, yang diseleksi setiap 6 bulan sekali dalam kurun waktu 5 tahun masa jabatan Tafdil-Johan.
Setelah berakhirnya masa jabatan Tafdil-Johan pada bulan Agustus 2022 lalu yang dilanjutkan oleh Pj Bupati Bombana, Burhanuddin, perhatian kepada masyarakat melalui pembangunan sektor pendidikan juga masih menjadi prioritas.
Program Gembira Cerdas telah berakhir, kini digantikan dengan Program Bombana Pintar dan Bombana Prestasi.
Sekrestaris Daerah Kabupaten Bombana, Man Arfa saat ditemui mengatakan, bantuan kepada mahasiswa atau anak-anak daerah yang memiliki kemauan besar untuk mengenyam pendidikan namun terkendala kondisi ekonomi yang terbatas, tetap menjadi priotitas pemerintah.
Baca Juga: Pj Bupati Muna Barat Siapkan Rp 800 Juta Beasiswa S1 dan S2
"Dulu namanya Gembira Cerdas, sekarang berubah nama programnya yaitu Bombana Prestasi dan Bombana Pintar," ucap Man Arfa.
Kata Man Arfa, Program Bombana Pintar prinsipnya sama dengan program bantuan beasiswa sebelumnya, yakni untuk mahasiswa yang kurang mampu namun kemauan belajarnya tinggi. Bahkan kuotanya pun tidak berubah yakni 500 orang. Yang berbeda adalah Program Bombana Pintar berlaku untuk umum, namun berprestasi.
Baca Juga: Kemenag-LPDP Bakal Buka Pendaftaran Beasiswa Santri 2023
"Bombana pintar ini umum, biar yang mampu bisa mendaftar yang penting berprestasi. Kuotanya kurang lebih 150 orang atau lebih," lanjutnya.
Terpisah, Kabag Kesra Bombana, Hj. Musdalifah saat ditemui mengatakan bahwa saat ini masih dalam tahapan penyusunan peraturan bupati tentang standar dan dasar hukum pelaksanaan perekrutan atau seleksi.
"Rancangan perbup-nya masih sementara disusun. nanti setelah selesai baru dibuka seleksi. InsyaAlah secepatnya," singkatnya. (B)
Penulis: Hir Abrianto
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS