Cakar Anak hingga Terluka, Dua Monyet di Baubau Ditangkap dan Kembali Dilepas
Elfinasari, telisik indonesia
Selasa, 22 Juli 2025
0 dilihat
Kedua monyet saat dievakuasi oleh BKSDA Kota Baubau. Foto: Elfinasari/telisik
" Dua ekor monyet butung yang resahkan warga berhasil dievakuasi oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tenggara di Kelurahan Batulo, Kecamatan Wolio, Kota Baubau "
BAUBAU, TELISIK.ID – Dua ekor monyet butung yang resahkan warga berhasil dievakuasi oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tenggara di Kelurahan Batulo, Kecamatan Wolio, Kota Baubau.
Satu di antara dua monyet tersebut sempat mencakar seorang anak hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Unit Pengendali Ekosistem Hutan, Seksi Konservasi Sumber Daya Alam Wilayah 1 BKSDA Sultra, Rizaldi, mengungkapkan bahwa pihaknya sudah mendapat laporan sejak tiga bulan lalu dari warga sekitar SDN 1 Kadolomoko.
Baca Juga: Pemkab Muna Agendakan Tes Urine Birokrat, Wabup Asrafil: Pejabat Positif Narkoba akan Diberhentikan
"Awalnya monyet belum berhasil ditangkap meski sudah dipasang perangkap. Setelah kami lakukan observasi pada Jumat (18/7/2025), kami kembali ke lokasi pada Senin (21/7/2025) dan berhasil menangkap satu ekor monyet. Hari ini (Selasa) sekitar pukul 14.00 Wita, satu ekor lainnya juga masuk ke perangkap," jelas Rizaldi, Selasa (22/7/2025).
Menurutnya, kondisi kedua monyet saat ditangkap dalam keadaan sehat dan aktif. Namun, berdasarkan laporan warga, monyet kerap memakan tanaman seperti pisang, ubi, dan asam serta sempat mencakar seorang anak kecil.
“Jika ada reaksi menyerang (dari monyet), biasanya itu bentuk perlindungan diri,” ujarnya.
Selanjutnya, kedua monyet tersebut akan dilepasliarkan di kawasan konservasi Suaka Margasatwa Kabupaten Buton Utara.
Ketua RW 03 Kelurahan Batulo, Rasyid Sehong, membenarkan bahwa keberadaan monyet liar di sekitar permukiman sangat meresahkan warga.
"Sudah seminggu ini berkeliaran di permukiman. Sebelumnya mereka tinggal di belakang Hotel Rajawali, tapi sejak pohon asam ditebang, mereka pindah ke pekarangan warga," jelasnya.
Rasyid juga membenarkan adanya korban cakaran. “Hari Selasa lalu ada seorang anak dicakar di bagian tangan hingga harus dilarikan di rumah sakit,” ungkapnya.
Baca Juga: Ketua DPRD Minta Pemkab Muna Tegas Terhadap Enam Kades yang Lulus PPPK
Warga lainnya, Abussalam, turut menceritakan pengalaman menegangkan saat hampir diserang oleh salah satu monyet.
“Saya baru tiba dari kapal, tiba-tiba monyet itu menyerang. Untung saya sempat menahan dengan kayu, sehingga dia masuk ke perangkap,” ujarnya.
Dengan evakuasi ini, warga Batulo berharap lingkungan mereka kembali aman dari gangguan hewan liar. (A)
Penulis: Elfinasari
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
.webp)
