Caleg Perempuan Muna akan Diikutkan Bimtek

Sunaryo, telisik indonesia

Senin, 27 Maret 2023

0 dilihat

Plt Kadis P3A Muna, Ali Syadikin bersama Bupati LM Rusman Emba. Foto: Ist.

MUNA, TELISIK.ID - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Muna terus melakukan inovasi. Tahun ini, instansi yang dipimpin Ali Syadikin itu telah memiliki beberapa program unggulan yang akan di-launching.

Di antaranya adalah bimbingan teknis (bimtek) terhadap para calon anggota legislatif (caleg) perempuan terkait peran dalam kontestasi politik.

"Kita akan laksanakan setelah penetapan caleg oleh KPU," kata Ali Syadikin, Plt Kadis P3A Muna, Senin (27/3/2023).

Tujuan dari bimtek itu, diharapkan bila mereka terpilih sebagai anggota DPRD, ada keberpihakan anggaran terhadap kaum perempuan.

"Narasumbernya dari praktisi politik, akademisi dan birokrasi," sebutnya.

Baca Juga: Berkas 65 Pendaftar Lelang Jabatan Esalon II Muna Diseleksi

Di sisi lain, akan ada juga program Lambu Kefetapaha yang merupakan identitas kearifan lokal yang diambil dari bahasa Muna terdiri dari Lambu yang mengandung bahasa Indonesia adalah rumah dan Kafetapaha berarti pengaduan.

"Program Lambu Kafetapaha untuk menunjang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak," sebutnya.

Mantan Kabag Protokoler dan Komunikasi Pimpinan itu telah banyak melakukan penguatan kelembagaan dengan membangun kerja sama bersama Polres, Kejaksaan, Pengadilan Negeri (PN), Pengadilan Agama (PA) dan Rutan dalam rangka pencegahan dan penanganan hukum terpadu.

Kemudian, telah membangun kerja sama dengan RSUD dr H LM Baharuddin dalam rangka pelayanan visum gratis terhadap korban kekerasan perempuan dan anak. Lalu membentuk satgas PPA, Forum Puspa dan Forum Anak.

Baca Juga: Kisruh Pilkades, DPRD Bentuk Tim Terpadu Verifikasi Faktual 53 Rumah Warga Desa Lambuno

"Kita juga sementara menjejaki kerja sama dengan organisasi keagamaan dalam rangka pencegahan dan penangan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak," ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Muna, LM Rusman Emba menekankan pada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi daerah dan masyarakat.

"Harus pandai-pandai berinovasi dan bisa diimplementasikan," ujarnya. (B)

Penulis: Sunaryo

Editor: Haerani Hambali 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS