Dikbud Sultra Gelar Lomba Permainan Tradisional Tingkat SMA/SMK se-Sultra

Siti Nabila, telisik indonesia
Kamis, 22 Agustus 2024
0 dilihat
Dikbud Sultra Gelar Lomba Permainan Tradisional Tingkat SMA/SMK se-Sultra
Lomba "main ban-ban" salah satu jenis permainan yang dipertandingkan dalam lomba kali ini. Foto: Nabila/Telisik

" Dinas Dikbud Provinsi Sulawesi Tenggara melalui UPTD Museum dan Taman Budaya Provinsi Sulawesi Tenggara, menggelar lomba permainan tradisional untuk tingkat SMA/SMK atau sederajat "

KENDARI, TELISIK.ID - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tenggara melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Museum dan Taman Budaya Provinsi Sulawesi Tenggara, menggelar lomba permainan tradisional untuk tingkat SMA/SMK atau sederajat diikuti 21 sekolah di Kota Kendari, Kamis (22/8/2024).

Lomba ini digelar sebagai media pelestarian budaya permainan tradisional sekaligus penguatan karakter pelajar Pancasila yang kreatif, bergotong royong dan tangguh.

Kepala UPTD Museum dan Taman Budaya Sultra, Laudin mengatakan, lomba permainan tradisional tersebut hampir setiap tahun dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian pemerintah dalam melestarikan berbagai permainan tradisional di daerah setempat.

Pembukaan lomba permainan tradisional tingkat pelajar SMA/SMK oleh Kepala UPTD Museum dan Taman Budaya Sultra. Foto: Nabila/Telisik

 

Menurutnya, lomba kali ini cukup berbeda dibanding tahun sebelumnya karena pelaksanaannya masih pada momen merayakan HUT kemerdekaan.

Baca Juga: Tingkatkan Kreativitas Anak Kota Kendari, Dikbud Sultra Gelar Lomba Mewarnai dan Menggambar Tingkat PAUD Dan SD

Lebih lanjut, Laudin berharap melalui lomba ini anak muda akan lebih mengenal permainan tradisional yang merupakan warisan budaya yang perlu dilestarikan, mengingat kemajuan teknologi yang semakin canggih.

Keseruan lomba permainan tradisional yang berlangsung di halaman kantor Museum dan Taman Budaya Sultra. Foto: Nabila/Telisik

 

Sementara itu, panitia pelaksana kegiatan, W. Syuhida mengatakan, terdapat berbagai cabang lomba yang dipertandingkan yakni kapanggolo, permainan enggrang, main ban-ban hingga bakiak khusus siswa perempuan.

Baca Juga: Kepala Sekolah, Guru dan Staf Dikbud Sultra Unjuk Suara Sambut Kemerdekaan

Sebagai bentuk apresiasi, peserta yang meraih juara selain diberikan hadiah berupa piala dan sertifikat, juga diberikan uang pembinaan senilai jutaan rupiah.

Kepala UPTD Museum dan Taman Budaya Provinsi Sultra, Laudin. Foto: Nabila/Telisik

 

Selain piala dan sertifikat, pemenang juga akan mendapatkan uang pembinaan non tunai. Untuk juara I sebesar Rp 2,5 juta, juara II sebesar Rp 2 juta, juara III sebesar Rp 1 juta dan juara harapan Rp 500 ribu.

Lomba permainan tradisional yang diselenggarakan selama tiga hari, 21-23 Agustus 2024, merupakan program Pemajuan Kebudayaan Museum dan Taman Budaya Provinsi Sultra. Lomba ini diikuti 21 sekolah SMA/SMK se-Sultra. (B-Adv)

Penulis: Siti Nabila

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga