Dirikan Pusat Islam, Pemerintah Bangun Indonesia Islamic Science Park di Bangkalan
Try Wahyudi Ary Setyawan, telisik indonesia
Jumat, 01 April 2022
0 dilihat
Wagub Jatim, Emil Dardak dan Menparekraf Sandiaga Uno di Bangkalan. Foto: Ist
" Pusat aktivitas Islam di Indonesia akan dibangun di Jawa Timur (Jatim). Rencananya tempat tersebut akan diberi nama Indonesia Islamic Science Park "
SURABAYA, TELISIK.ID - Pusat aktivitas Islam di Indonesia akan dibangun di Jawa Timur (Jatim), tepatnya di Kabupaten Bangkalan Madura. Rencananya tempat tersebut akan diberi nama Indonesia Islamic Science Park.
Wagub Jatim, Emil Dardak mengatakan, Indonesia Islamic Science Park dapat menjadi daya tarik bagi investor, baik domestik maupun internasional. Terlebih, hal itu juga berseiring dengan keinginan Bupati Bangkalan, R Abdul Latif Amin Imron serta tokoh masyarakat sekitar.
"Jadi Indonesia Islamic Science Park ini harapannya akan menjadi tempat multi purpose di Madura yang bisa menjadi wisata religi dan wisata edukasi. Kalau ini bisa tercapai, Insya Allah, investasi bisa mengalir ke Madura dan Bangkalan seperti harapan kita dan juga Pak Bupati," ucapnya saat mendampingi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno di Bangkalan, Jumat (1/4/2022).
Mantan Bupati Trenggalek tersebut mengatakan, dasar dibangunnya Indonesia Islamic Science Park adalah bagian dari Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2019.
Baca Juga: Pikirkan Kemaslahatan Umat, Ini 8 Point Hasil Musyawarah Alim Ulama NU Jatim
Di mana, Perpres tersebut mengatur terkait percepatan pembangunan ekonomi di kawasan Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, Lamongan. Kawasan Bromo, Tengger, Semeru, serta kawasan selingkar Wilis dan Lintas Selatan.
Baca Juga: Penetapan 1 Ramadan 1443 H, Hari Ini Digelar Pemantauan Hilal dan Sidang Isbat
"Maka ini memang jadi salah satu prioritas kita, karena juga masuk dalam Perpres Nomor 80. Saat ini, sebagian kawasan sudah siap. Sebagiannya lagi sedang dalam proses," terang Emil.
Sementara itu, Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, dirinya memang telah melihat potensi wisata religius di Madura. Yang mana, menurutnya punya peluang untuk market bukan hanya di Madura tapi juga di manca negara.
"Jadi pembangunan ini dan peluang ekonomi juga pariwisata lain memang punga daya tarik tersendiri untuk investor. Maka, dengan ini kita bisa menambah lapangan kerja dan recover stronger and recover better bahkan setelah pandemi," ucapnya. (B)
Reporter: Try Wahyudi Ari Setyawan
Editor: Kardin