Diterjang Ombak Tinggi, Dua Nelayan Banyuwangi Ditemukan Tewas

Try Wahyudi Ary Setyawan, telisik indonesia
Selasa, 19 Juli 2022
0 dilihat
Diterjang Ombak Tinggi, Dua Nelayan Banyuwangi Ditemukan Tewas
Proses evakuasi dua nelayan Banyuwangi yang ditemukan tewas, usai diterjang ombak di perairan Grajagan, Banyuwangi pada Sabtu (16/7/2022) Foto: Ist

" Dua orang nelayan yang mengalami kecelakaan kapal terbalik di perairan Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi pada Sabtu (16/7/2022) akhirnya ditemukan meninggal dunia oleh tim SAR gabungan "

SURABAYA, TELISIK.ID - Dua orang nelayan yang mengalami kecelakaan kapal terbalik di perairan Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi pada Sabtu (16/7/2022) akhirnya ditemukan meninggal dunia oleh tim SAR gabungan.

“Awal kejadian, terjadi kecelakaan kapal nelayan dengan 1 nahkoda dan 5 ABK yang disebabkan dari kapal mengalami mati mesin kemudian terhantam ombak sehingga kapal terbalik," jelas Hari Adi Purnomo, Kepala Kantor SAR Surabaya yang sekaligus menjadi SMC pada Operasi SAR, Selasa (19/7/2022).

Kata Hari, saat kejadian 2 korban dapat ditolong oleh nelayan sekitar, 2 nelayan lain ditemukan meninggal dunia di hari yang sama, sedangkan 2 korban tidak dapat ditemukan sehingga rescuer Pos SAR Banyuwangi dikerahkan untuk bergabung dengan tim SAR gabungan demi lakukan pencarian.

Kedua korban akhirnya ditemukan tim SAR gabungan pada hari pencarian ketiga, Selasa (19/7/2022). Korban pertama ditemukan nelayan serta tim SAR gabungan dengan jarak 0,6 NM dari lokasi awal kejadian sekitar pukul 06.00 WIB.

Baca Juga: Sengketa Pilkades, Kepala Dinas PMD Buton Utara Diduga Lakukan Pembohongan Publik

Korban yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, kemudian dievakuasi dengan perahu nelayan dan dibawa ke Rumah Sakit Genteng untuk diidentifikasi. Pukul 06.40 WIB Tim Inafis menyatakan korban merupakan nelayan yang dicari setelah mengalami perahu terbalik atas nama Zainul (38).

Sedangkan korban berikutnya, lanjutnya diketemukan tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia pada pukul 09.00 WIB. Tim SAR gabungan kemudian mengevakuasi korban dari titik penemuan yang jaraknya 0,73NM dari lokasi awal kejadian. Korban atas nama Muhadi (38) selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga.

Baca Juga: Stres Akibat Penyakit Asam Lambung, Pria di Kendari Tewas Gantung Diri

Koordinator Pos Basarnas Banyuwangi, Wahyu Setya Budi menyebut selain dua nelayan yang tewas tersebut dua nelayan lainnya bernama Sapuan (40), dan Abas (39).

Dijelaskan Wahyu, tim SAR gabungan yang melakukan upaya pencarian nelayan yang hilang terkendala oleh ombak setinggi enam meter yang masih terjadi di perairan Grajagan.

"Pencarian korban akhirnya dilakukan melalui jalur darat, dengan menyusuri pesisir pantai hingga akhirnya ditemukan jenazah dua nelayan tersebut," tutupnya. (B)

Penulis: Try Wahyudi Ari Setyawan

Editor: Musdar

Baca Juga