Dua Kepala Daerah Komitmen Berantas Narkoba
Sunaryo, telisik indonesia
Senin, 27 Juni 2022
0 dilihat
Pj Bupati Muna Barat, Bahri melakukan kampanye pemberantasan narkoba. Foto: Sunaryo/Telisik
" Bupati Muna dan Muna Barat berkomitmen memberantas penyalahgunaan, peredaran narkoba di wilyahnya masing-masing "
MUNA, TELISIK.ID - Dua Kepala Daerah di Sulawesi Tenggara, Bupati Muna dan Muna Barat, berkomitmen memberantas penyalahgunaan, peredaran narkoba di wilyahnya masing-masing.
Bupati Muna, LM Rusman Emba melalui Staf Ahli, Akhmad Yani Biku menegaskan, pemkab siap mendukung program pencegahan pemberantasan dan penyalahgunaan peredaran gelap narkotika (P4GN).
Langkah yang dilakukan berupa pembentukan Peraturan Daerah Nomor 4 tahun 2021, sosialisasi pencegahan dan pembentukan desa/kelurahan bersih tanpan narkoba (Bersinar).
"Kami di pemkab akan terus berkoordinasi bersama forkopimda dan BNNK untuk menginplementasikan program P4GN," tegas Ahkmad Yani Biku membacakan sambutan bupati di sela-sela peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI), Senin (27/6/2022).
Pj Bupati Muna Barat, Bahri menegaskan, program P4GN akan terus diimplementasikan di Bumi Laworo. Ia berupaya agar Muna Barat bebas dari peredaran dan penyalahgunaan narkotika.
Baca Juga: Wagub Sulawesi Tenggara Hadiri Pengukuhan 206 Pengurus DPD LAC Kolaka Utara
"Memerangi narkoba adalah hal penting. Kami di pemkab berupaya semaksimal mungkin termasuk menyiapkan anggaran untuk kegiatan sosialisasi pencegahan," kata Bahri.
Direktur Perencanaan Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu menerangkan, tahun 2020 di Muna Barat telah dibuat Perda Nomor 5 tentang pencegahan dan penanggulangan terhadap penyalahgunaan peredaran gelap narkotika, psikotropika dan zat adiktif.
"Tahun 2021, 23 organisasi perangkat daerah (OPD) telah bekerja sama dengan BNNK Muna melakukan kegiatan sosialisasi bahaya narkoba dan pembuatan Satgas Anti Narkoba dan pembuatan regulasi P4GN," ungkapnya.
Baca Juga: 72 KPM Desa Puuwonua Konawe Terima BLT DD Tahap 2
Kemudian, pada 20 Juni lalu, telah dilaksanakan sosialisasi dan tes urin pada 18 kepala OPD. Hasilnya, negatif.
"Pemkab berkomitmen akan terus memberikan dukungan terhadap implementasi Intruksi Presiden Nomor 2 tahun 2020 tentang rencana aksi nasional P4GN," tukasnya. (B)
Penulis: Sunaryo
Editor: Haerani Hambali
