Harga Tiket Kendari-Raha Baubau Naik, Penumpang Normal
Musdar, telisik indonesia
Selasa, 06 September 2022
0 dilihat
Kondisi penumpang kapal cepat rute Kendari-Raha-Baubau relatif normal usai pemerintah menaikkan harga BBM. Foto: Musdar/Telisik
" PT Pelayaran Dharma Indah telah menaikan harga tiket kapal cepat rute Kendari-Raha-Baubau (PP) sejak 5 September 2022 karena harga BBM subsidi maupun non subsidi naik "
KENDARI, TELISIK.ID - PT Pelayaran Dharma Indah telah menaikan harga tiket kapal cepat rute Kendari-Raha-Baubau (PP) sejak 5 September 2022 karena harga BBM subsidi maupun non subsidi naik.
Harga tiket kapal rute Kendari-Raha untuk executive dewasa Rp 160.000, VIP dewasa Rp 255.000, executive anak Rp 115.000 dan VIP anak Rp 172.000.
Kemudian rute Kendari - Baubau harga tiket untuk executive dewasa Rp 235.000, VIP dewasa Rp 315.000, executive anak Rp 165.00 dan VIP anak Rp 200.000.
Kepala Shipping PT Pelayaran Dharma Indah Cabang Kendari, Sardif mengungkapkan, kenaikan harga tiket merupakan putusan dari pimpinan perusahaan.
Menurutnya dengan BBM yang naik maka onderdil, sparepart kapal juga akan ikutan naik.
"Makanya pimpinan mengambil kebijakan menaikan harga tiket untuk semua kelas," ujarnya Senin (6/9/2022).
Baca Juga: Ali Mazi-Lukman Abunawas Ekspose 4 Tahun Pimpin Sulawesi Tenggara
Sardif melihat naiknya harga tidak berdampak pada jumlah penumpang. Baik sebelum maupun setelah harga tiket naik jumlah relatif penumpang relatif sama.
Setiap harinya jumlah penumpang yang berlayar dari Pelabuhan Nusantara Kendari sekitar 100 hingga 200 orang untuk tujuan Raha maupun Baubau.
PT Dharma Indah Indah mengoperasikan 4 buah kapal Ekspress Bahari 5E, Ekspress Bahari 6E, Ekspress Cantika 168 dan Ekspress Bahari 7F. Kapasitas penumpang kapal 400 hingga 543 orang.
Kapal berangkat setiap hari selama dua kali yakni pada pagi hari pukul 07.30 Wita dan siang hari pada pukul 13.00 Wita dengan waktu tempuh 3 jam perjalanan untuk tujuan Raha dan 8 jam tujuan Baubau.
Penumpang Ekspress Bahari 5E, Eny mengaku, tidak begitu mempersoalkan naiknya harga tiket. Tetapi ia berharap pemerintah dapat mengevaluasi kembali kebijakannya yang menaikkan BBM.
Baca Juga: Ratusan Karyawan RSJ Kendari Tak Terima Uang Jasa Selama 9 Bulan
"Kalau saya tidak terlalu persoalkan, tapi kan kasihan masyarakat yang ekonomi ke bawa," ucapnya ditemui di pelabuhan Nusantara Kota Kendari.
Diketahui pemerintah resmi menaikan harga BBM pada Sabtu (3/9/2022) pukul 14.30 WIB.
Harga Pertalite dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter, Solar subsidi dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter, harga Pertamax dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter. (B)
Penulis: Musdar
Editor: Kardin
