Hippmapsi Kecam Kecelakaan Lalu lintas Pemuatan Hauling PT Wika Renggut Korban Jiwa

Rina Gayatri, telisik indonesia
Selasa, 12 September 2023
0 dilihat
Hippmapsi Kecam Kecelakaan Lalu lintas Pemuatan Hauling PT Wika Renggut Korban Jiwa
Truk yang melindas kaki seorang pelajar SMP 1 Puriala sehingga menyebabkan cacat seumur hidup. Foto: Screen shot video

" Ketua Umum Hippmapsi Aldi Lamoito, mengecam keras kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan kaki sebelah kanan korban mengalami patah tulang serta luka berat hingga cacat seumur hidup "

KONAWE, TELISIK.ID - Kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Desa Wonua Morome, Kecamatan Puriala, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, Senin pagi (11/9/2023) sekitar pukul 07.00 Wita, mendapat sorotan dari Ketua Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Puusangi (Hippmapsi).

Insiden itu terjadi saat melakukan aktivitas pemuatan batu PT. Wika menggunakan truk 10 roda berwarna hijau dengan nomor polisi DD 8048 SM yang hendak memuat batu.

Ketua Umum Hippmapsi Aldi Lamoito, mengecam keras kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan kaki sebelah kanan korban mengalami patah tulang serta luka berat hingga cacat seumur hidup.

"Kami mensinyalir terjadinya kecelakaan lalu lintas karena tidak mematuhi kaidah-kaidah dalam penerapan kesehatan dan keselamatan kerja (K3) dalam aktivitas pemuatan batu gaja yang dilakukan oleh Subkon PT. Wika," ujar Aldi, Selasa (12/9/2023).

Baca Juga: PT BNR dan Oknum yang Diduga Terlibat Skandal Korupsi PT Antam Dilapor ke Kejati Sulawesi Tenggara

Lanjut Aldi, pihak perusahaan dalam hal ini Direktur Utama PT. Wika harus bertanggung jawab atas insiden itu, dimana keluarganya yang menjadi korban kecelakaan mengalami cacat seumur hidup.

"Kami pemuda dan masyarakat Puriala akan sesegera mungkin melakukan aksi unras ke Polsek Puriala dan pihak pemerintah kecamatan agar jangan tutup mata, harus mengambil langkah-langkah sebagaimana mestinya, serta kami akan melakukan pemboikotan total aktivitas hauling PT. Wika," tegas Aldi.

Pihak Hippmapsi juga menyayangkan manajemen PT. Wika yang tidak prosedural karena bukan kali pertama adanya supir Subkon yang melakukan pemuatan dengan ugal-ugalan, kadang dalam pengaruh alkohol, bahkan sering membawa senjata tajam, sehingga kemungkinan terjadinya laka lantas dan hal yang tidak diinginkan yang membahayakan masyarakat Puriala.

Kejadian tersebut telah jelas bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku sebagaimana telah diatur pada Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970.

"Oleh karena itu, kami dari Hippmapsi yang notabene sebagai pemuda dan mahasiswa Kecamatan Puriala menantang kepada pihak yang berwajib untuk mengambil langkah-langkah yang tepat dan perlu agar tidak terjadi kecelakaan kerja lagi," tutup Aldi.

Untuk diketahui, kejadian nahas itu bermula saat korban yang berinisial AM yang merupakan seorang pelajar SMP 1 Puriala, warga Desa Puusangi, hendak berangkat menuju sekolah menggunakan sepeda motor bersama rekannya.

Seorang saksi, Iis Fatimah menuturkan, saat korban tiba di Desa Wonua Morome, tiba-tiba korban terjatuh dan truk yang berada di belakang kemudian melindas kendaraan korban.

"Motornya kepeleset, yang dia bonceng langsung berdiri. Tapi dia kasihan tidak. Ada mobil di belakangnya keinjak kakinya kasihan," kata Iis.

Baca Juga: SSB Elang Buton Utara Wakili Sulawesi Tenggara di Kejuaraan Sepak Bola Anak Tingkat Nasional

Saat dihubungi terpisah, Kepala Desa Puusangi, Asrin menjelaskan kondisi AM saat ini sudah mendapatkan perawatan di BLUD RSUD Konawe.

"Iya, saya punya warga ini, sekarang sudah ada di BLUD RSUD Konawe. Tadi sudah dioperasi, nanti Kamis dia dioperasi lagi," ujar Asrin.

Ia juga meminta kepada pihak perusahaan untuk bertanggung jawab sepenuhnya atas insiden kecelakaan yang menimpa warganya.

"Ini anak sudah cacat seumur hidup, jadi kami inginkan korban tidak hanya diberikan bantuan sesaat, namun juga bantuan jangka panjang," tegasnya. (B)

Penulis: Rina Gayatri

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga