Indonesia jadi Kelinci Percobaan Uji Klinis Fase 3 Vaksin TBC M72 Bill Gate

Merdiyanto , telisik indonesia

Minggu, 11 Mei 2025

0 dilihat

Mengenal vaksin TBC M72 Bill Gate yang diujikan di Indonesia. Foto: Repro iStokphoto.

JAKARTA, TELISIK.ID - Gelombang kekhawatiran dan perdebatan muncul di tengah masyarakat Indonesia terkait dengan uji klinis fase 3 vaksin tuberkulosis (TBC) M72 yang didanai oleh Bill & Melinda Gates Foundation.

Sejumlah pihak lantang menyuarakan kekhawatiran bahwa masyarakat Indonesia diperlakukan sebagai kelinci percobaan dan mendapat nasib malang apabila vaksin tersebut gagal dalam pengujian vaksin baru ini.

"Kalo ada efek samping yg membahayakan, siapa yg tanggung jawab??" cuitan salah satu pengguna X bernama @delfi*** pada 7 Mei 2025.

"Gimana nih,  kok rakyat Indo mau jadi kelinci percobaan," tulis akun lain @adri** pada hari yang sama.

Bahkan, beberapa yang ada yang menyarankan agar vaksin ini lebih dulu diujikan kepada pemerintah. "Saran saya yang di vaksin Bapak Presiden, Wapres, Menteri, DPR, dan semua anggota bawahan. Nanti kalo aman baru ke rakyat Indonesia," demikian tulis akun @adity*** pada Kamis, 8 Mei 2025.

Menanggapi hal ini, Kementerian Kesehatan menyebut kekhawatiran tersebut tidak akan terjadi. Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Aji Muhawarman mengklaim uji klinik vaksin TB ini tidak berbahaya dan dilakukan dengan profesional.

"Semua juga diawasi secara ketat oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Kementerian Kesehatan, serta para ahli vaksin TBC nasional hingga global," ujar Aji Muhawarman dikutip dari Tempo.

Baca Juga: Aplikasi Viral Worldcoin Sekali Scan Iris Mata Cuan Rp 800 Ribu? Begini Penjelasannya

Mengenal Vaksin TBC M72 Bill Gate

Vaksin M72, yang dikembangkan oleh perusahaan farmasi GSK, bertujuan untuk mencegah TBC pada orang dewasa yang sebelumnya telah terinfeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis namun belum menunjukkan gejala aktif.

Vaksin ini tengah dalam uji klinis fase 3. Fase ini merupakan tahapan krusial untuk mengevaluasi keamanan dan efikasi vaksin dalam skala besar sebelum dapat disetujui untuk penggunaan umum.

Erlina berpendapat bahwa vaksin ini berpotensi menjadi vaksin TB pertama yang baru dalam kurun waktu lebih dari seabad.

“Vaksin ini berpotensi menjadi vaksin TB baru pertama dalam lebih dari satu abad yang melindungi remaja dan dewasa dari TB paru,” kata Erlina dalam temu media secara daring pada Maret 2025 dikutip dari liputan 6.com.

Untuk mendapatkan lisensi, vaksin wajib melalui beberapa fase uji klinis setelah sebelumnya dievaluasi keamanannya dan kemanjurannya dalam penilaian praklinis menggunakan model laboratorium dan hewan.

Erlina menambahkan, jika vaksin TB M72 berhasil maka ada sejumlah manfaat yang bisa dirasakan, yakni:

- Remaja dan dewasa (hingga usia 50) dapat terlindungi dari TB. Mengingat, vaksin BCG yang selama ini digunakan hanya melindungi bayi dan tidak cukup untuk melindungi remaja hingga dewasa.

- Dengan vaksin M72, sekitar 76 juta kasus TB baru bisa dicegah.

- Efikasi vaksin M72 pada fase 2 diketahui sebesar 50 persen, ini sudah memenuhi syarat vaksin dan mampu mencegah TB paru hingga tiga tahun.

- Dengan vaksin M72, maka 8,5 juta nyawa bisa diselamatkan dari bahaya TB.

"Jika vaksin ini berhasil, itu dapat membantu mengurangi penularan dan kematian akibat tuberkulosis," kata Direktur Gates Foundation untuk Asia Selatan dan Tenggara, Hari Menon dalam roundtable bersama media pada Rabu, 7 Mei 2025.

Erlina mengatakan, vaksin M72 diperkirakan selesai pada akhir 2028.

Direktur Jenderal Farmasi dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, Lucia Rizka Andalusia, menyampaikan harapannya agar vaksin ini dapat mulai digunakan oleh masyarakat pada tahun 2029.

Baca Juga: Pemakaian Kartu SIM Segera Dibatasi Pemerintah Maksimal 9 Nomor, Ini Alasannya

“Harapannya vaksin ini selesai 2028 dan 2029 mulai roll out vaksinasi TB di masyarakat,” kata Rizka dalam kesempatan yang sama.

Sebagai informasi, vaksin ini dikembangkan sejak awal tahun 2000-an, kandidat vaksin TB terkini adalah M72. Uji klinis fase 2b sebelumnya menunjukkan perlindungan sekitar 50 persen selama tiga tahun pada orang dewasa.

Uji klinis vaksin TBC di Indonesia telah berlangsung sejak September tahun lalu, namun kembali menjadi sorotan setelah pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Bill Gates di Istana Jakarta pada 7 Mei 2025.

Beberapa rumah sakit ternama di Indonesia menjadi lokasi pelaksanaan uji coba vaksin TBC, di antaranya adalah RSUP Persahabatan, RS Islam Cempaka Putih Jakarta, RS Universitas Indonesia (RSUI), Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (FK Unpad) Bandung, dan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI). (C)

Penulis: Merdiyanto

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS