Jatuh Bangun Jual Ikan Hias, Pria di Kota Kendari Ini Pernah Rugi Ratusan Juta

Siti Nabila, telisik indonesia
Rabu, 05 Juni 2024
0 dilihat
Jatuh Bangun Jual Ikan Hias, Pria di Kota Kendari Ini Pernah Rugi Ratusan Juta
Ghaya Indra Putra Arminda (40), pedagang ikan hias di Kota Kendari. Foto: Siti Nabila/Telisik

" Setiap orang pasti memiliki hobi. Namun tidak semua orang punya cara mengembangkan hobinya menjadi peluang usaha "

KENDARI, TELISIK.ID - Setiap orang pasti memiliki hobi. Namun tidak semua orang punya cara mengembangkan hobinya menjadi peluang usaha.

Ghaya Indra Putra Arminda (40) salah satu pedagang ikan hias di Jalan Imam Bonjol, Kota Kendari. Berasal dari keluarga berada, tidak membuat lelaki yang akrab disapa Dipa ini berpangku tangan. Sejak kecil ia dilatih untuk mandiri, membuatnya tumbuh menjadi pribadi pekerja keras.

Dipa mengaku mengoleksi ikan hias merupakan hobi dan berjualan merupakan keahliannya. Kecintaannya pada ikan hias menjadikannya sebuah peluang. Akhirnya tahun 2019 ia mulai merintis usaha jual ikan hias. Sebelumnya ia pernah menjual hewan lainnya seperti burung hingga kelinci.

Pria ini bercerita, setiap hari ia memulai aktivitas berjualannya berangkat dari rumah pagi hari dan pulang malam hari.

Baca Juga: Kisah Nandar, Banting Tulang Jadi Kuli hingga Jual Siomay Demi Nafkahi Keluarga

"Untungnya rumah saya dekat dari sini, jadi sejauh ini aman-aman saja," ujarnya, Rabu (5/6/2024).

Namun siapa sangka, meski terlihat sederhana, ternyata usaha ikan hias di tepi jalan ini omzetnya cukup menggiurkan. Dipa mengatakan, jika penjualan ramai, terkadang per harinya mampu membawa pulang uang hingga Rp 200.000.

"Jualan ikan hias setiap harinya tidak menentu, terkadang omzetnya bervariasi. Bisa capai Rp 200.000 kalau ramai," tutur Dipa.

Ikan yang ia jual berasal dari Pulau jawa dan beraneka ragam jenis, ada ikan koi, ikan koki, ikan moli dan lainnya dan harganya pun bervariasi ada yang Rp 50 ribu per ekor, Rp 100 ribu per 2 ekor, tergantung jenis dan ukuran ikan.

Untuk di Kota Kendari, penggemar ikan hias cukup banyak. Bahkan ia mengaku pernah menjual ikan hias senilai jutaan rupiah.  

"Saya juga paling suka kalau ada pelanggan yang memang hobi, jadi mudah transaksinya karena mengetahui ada harga, ada kualitas," ucap Dipa.

Pria ini juga mengaku pernah mengalami kerugian hampir jutaan rupiah namun tidak membuatnya berhenti dengan pekerjaan ini.  

Baginya, setiap pekerjaan pasti ada risiko dan usaha ini tidak selalu lancar, harus memperhatikan kondisi ikan dan air, memastikan oksigen selalu tersedia karena jika tidak, akan berakibat fatal.

Terutama ikan yang baru menempuh perjalanan jauh, tidak boleh langsung dijual melainkan harus dikarantina dulu, biar bisa beradaptasi dengan jenis air di tempat baru.

Meski hanya menjadi pedagang ikan hias, Dipa selalu bersyukur karena selama ini penghasilan dari berjualan ikan hias cukup untuk memenuhi kebutuhan istri dan 5 anaknya.

Salah seorang pembeli, Imran (45) yang tinggal tidak jauh dari lokasi Dipa berjualan mengatakan bahwa ia sangat suka membeli di tempat ini karena kualitas yang terjamin dan harga yang terjangkau.  

Baca Juga: Lansia Pedagang Ubi di Kendari Ini Tetap Jualan Meski Sepi Pembeli

"Saya suka membeli ikan hias di sini karena kualitas ikannya bagus dan harganya lumayan murah," tuturnya.

Dia menambahkan, banyak pedagang ikan hias di Kota Kendari, tapi ikan yang kualitasnya paling bagus adalah ikan yang dijual oleh Dipa. Karena itu, dia tidak pernah membeli ikan hias di tempat lain.

Pembeli lainnya, Abdul Rahman, mengaku kesulitan mencari ikan hias dengan kualitas yang dia inginkan. Namun setelah berkenalan dengan Dipa dan melihat ikan hias yang dijualnya, Abdul Rahman tak mau lagi membeli ikan hias di tempat lain.

"Selain ikannya bagus-bagus, kualitasnya bagus. Ketahanan ikannya sangat lama. Jadi kita puas beli ikan di sini," ucapnya.

Penulis: Siti Nabila

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga