Jelang Idul Fitri, Stok Beras di Konsel Dipastikan Aman

Hamka Dwi Sultra, telisik indonesia
Rabu, 28 April 2021
0 dilihat
Jelang Idul Fitri, Stok Beras di Konsel Dipastikan Aman
Beras Bulog. Foto: Repro google.com

" Kami telah kunjungi gudang Bulog dan saat ini tersedia cadangan beras kurang lebih 2000 ton "

KONAWE SELATAN, TELISIK.ID - Menjelang hari raya Idul Fitri tahun 2021, stok beras di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) dipastikan aman.

Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Konsel, Rasyid, Rabu (28/4/2021), usai mengecek stok beras di Bulog Konsel.

"Kami telah kunjungi gudang Bulog dan saat ini tersedia cadangan beras kurang lebih 2000 ton," kata Rasyid.

Berdasarkan stok beras tersebut, menunjukkan angka aman dan tentunya akan bisa mengantisipasi jika terjadi kekurangan beras di masyarakat Konsel.

Selain itu, menjelang Idul Fitri, Rasyid berharap Bulog Konsel mengambil peran operasi pasar untuk menjaga kestabilan harga bahan pokok.

Baca Juga: Dinikahi Ustadz Abdul Somad, Ini Mahar Fatimah

"Ke depan, di Konsel nanti dapat berdiri kantor Bulog Cabang Konsel sehingga lebih mudah dalam koordinasi, berpisah dari gudang induk yang ada di Kabupaten Bombana," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Gudang Bulog Konsel, Alman menjelaskan, pihaknya dengan terbuka menerima beras hasil panen petani di Konsel.

Namun, ada kriteria beras yang harus dipenuhi para petani Konsel yang dianggap memenuhi standarisasi beras stok BUMN tersebut.

"Syaratnya adalah kadar air beras yang tidak lebih dari 14 persen, kerusakan beras tidak lebih dari 20 persen, menir maksimal 2 persen, warna DS 95, dan Ph minimal 6,2 dan maksimal 7,2," kata Alman.

Dengan begitu, lanjut Alman, Bulog Konsel belum bisa menerima beras petani Konsel yang tidak sesuai dengan standar tersebut.

Baca Juga: Polri: Tak Ada Lagi Tempat Bagi KKB di Papua

"Kondisi di bawah standar tersebut kemungkinan diakibatkan beberapa faktor, antara lain panen sebelum waktunya, panen melebihi masa panen hingga warna beras yang kekuningan," jelasnya.

Untuk ituz ia berharap, adanya sinergitas yang terbangun bersama antara pemerintah daerah lewat Dinas Pertanian, penyuluh pertanian hingga para petani dengan pihak Bulog agar beras yang dipanen oleh petani-petani bisa diserap oleh Bulog. (B)

Reporter: Hamka Dwi Sultra

Editor: Fitrah Nugraha

TAG:
Baca Juga