Jokowi: Pandemi COVID-19 Masih Ada
Marwan Azis, telisik indonesia
Senin, 19 April 2021
0 dilihat
Presiden Jokowi diapik Menteri Kesehatan dan Gubernur DKI Jakarta. Foto: Ist.
" Jangan sampai situasi sekarang yang kurvanya sudah lebih baik, menurun, ini menjadi naik lagi gara-gara kita lengah dan tidak waspada. "
JAKARTA, TELISIK.ID - Presiden Jokowi mengingatkan untuk tidak lengah terhadap penyebaran pandemi COVID-19 yang masih ada dan nyata.
Hal tersebut disampaikannya usai melakukan peninjauan vaksinasi bagi seniman dan budayawan di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Senin (18/04/2021).
“Kita harus menyampaikan apa adanya bahwa pandemi COVID-19 masih ada dan nyata di negara kita. Oleh sebab itu, kita tetap harus ingat dan waspada. Tetap tidak boleh lengah, tidak boleh menyepelekan yang namanya COVID-19,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan ketidakwaspadaan tersebut berpotensi meningkatkan laju penularan COVID-19.
“Jangan sampai situasi sekarang yang kurvanya sudah lebih baik, menurun, ini menjadi naik lagi gara-gara kita lengah dan tidak waspada,” imbuhnya.
Baca juga: PNS Mudik Lebaran Bisa Dipecat dengan Tidak Hormat
Kegiatan vaksinasi kali ini diikuti kurang lebih 500 seniman dan budayawan dari wilayah Jabodetabek.
Presiden menyampaikan, berdasarkan peninjauan yang dilakukan, pelaksanaan vaksinasi berjalan dengan lancar.
“Pada hari ini Alhamdulillah kita bersama-sama dengan para seniman, budayawan, artis, musisi, dari teater, dari seni tradisi, semuanya berkumpul di sini untuk divaksinasi. Dan kita harapkan beliau-beliau semuanya nanti bisa terlindungi dan tidak terpapar oleh COVID-19 sehingga bisa beraktivitas seperti biasa,” tuturnya.
Dengan semakin gencarnya pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan pemerintah, Presiden harapkan dapat menekan laju penularan COVID-19.
“Kita harapkan semakin banyak yang divaksin akan juga menurunkan penyebaran COVID-19,” tandasnya. (C)
Reporter: Marwan Azis
Editor: Fitrah Nugraha