Kasus Meninggal Dunia COVID-19 di Sultra Bertambah Dua Orang

Siswanto Azis, telisik indonesia
Senin, 24 Agustus 2020
0 dilihat
Kasus Meninggal Dunia COVID-19 di Sultra Bertambah Dua Orang
Jubir Satgas COVID-19 Sultra, dr Laode Wayong Rabiul Awal. Foto: Ist.

" Untuk pasien Suspek 96 kasus, kontak erat 1251 dan yang kasus baru empat orang. "

KENDARI, TELISIK.ID - Penyebaran kasus COVID-19 di Sultra terus menunjukkan peningkatan, hari ini, Senin (24/8/2020) kasus positif COVID-19 yang meninggal dunia bertambah dua orang

Dengan demikian total kasus positif COVID-19 di Sultra yang meninggal dunia telah mencapai 24 orang.

"Pasien positif COVID-19 yang meninggal dunia ini adalah perempuan umur 62 tahun, asal Kota Kendari dan perempuan umur 51 tahun asal Kabupaten Muna," papar Jubir Satgas COVID-19 Sultra, dr Laode Wayong Rabiul Awal.

Sementara penambahan kasus positif COVID-19 juga bertambah empat orang, yakni berasal dari Kota Kendari tiga orang dan Kabupaten Muna satu orang.

Selanjutnya kasus sembuh juga bertambah delapan orang, masing-masing berasal dari Kabupaten Buton satu orang, Muna Barat dua orang dan Kabupaten Buton Tengah sebanyak lima orang.

Dengan penambahan kedua kasus tersebut, saat ini total kasus positif COVID-19 di Sultra tercatat sebanyak 1.327 orang dan yang sembuh sebanyak 908 orang.

Baca juga: Non Konkep, Dispar Sultra Alokasikan Rp 1,8 Miliar untuk UKM di Lokasi Wisata

Dokter Wayong mengatakan, jumlah pasien positif COVID-19 yang masih menjalani perawatan di beberapa rumah sakit rujukan di Sultra sebanyak 395 orang.

"Untuk pasien Suspek 96 kasus, kontak erat 1251 dan yang kasus baru empat orang" terangnya.

Dokter Wayong mengatakan, penyebaran COVID-19 di Sultra masih terus meluas. Dalam sehari, orang baru terinfeksi virus COVID-19 masih terus bertambah. Ini menandakan masih banyak penularan yang terjadi di tengah masyarakat.

"Masih banyak masyarakat yang tidak menjalankan himbauan dari pemerintah soal pembatasan sosial," terangnya.

Pembatasan sosial ini adalah salah satu yang paling efektif mencegah penularan COVID-19, selain disiplin mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir.

Reporter: Siswanto Azis

Editor: Kardin

Artikel Terkait
Baca Juga