Kemacetan Tinggi, Mendesak Sidoarjo Butuh Fly Over dan Frontage

Try Wahyudi Ary Setyawan, telisik indonesia
Minggu, 21 Agustus 2022
0 dilihat
Kemacetan Tinggi, Mendesak Sidoarjo Butuh Fly Over dan Frontage
Kawasan Aloha merupakan salah satu titik macet di Sidoarjo yang perlu segera dibangun Fly Over. Foto: Ist.

" Kemacetan di Sidoarjo bisa diatasi jika memiliki Fly Over Gedangan dan Aloha serta keberadaan frontage di kabupaten tersebut sebagai salah satu pengurai kemacetan "

SURABAYA, TELISIK.ID - Kemacetan masih menjadi hantu bagi Kabupaten Sidoarjo. Meski, di sela-sela perayaan HUT ke 77 RI, Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor mendeklarasikan tahun ini harus bebas macet.

Anggota DPRD Jawa Timur, Khulaim mengatakan, kemacetan di Sidoarjo bisa diatasi jika memiliki Fly Over Gedangan dan Aloha serta keberadaan frontage di kabupaten tersebut sebagai salah satu pengurai kemacetan.

"Dari dulu tak kunjung jadi. Kalau segera dibangun diselesaikan, saya yakin kemacetan di Sidoarjo akan selesai," jelas politis PAN ini saat dikonfirmasi, Minggu (21/8/2022).

Mantan anggota DPRD Sidoarjo ini mengatakan, apapun yang dilakukan oleh Pemkab, jika dua unsur tersebut yaitu terwujudnya fly over dan frontage di Sidoarjo maka kemacetan akan masih terjadi di Sidoarjo.

"Bilang deklarasi bebas macet berapa kali pun, kalau dua itu tak terwujud akan sia-sia," jelasnya.

Baca Juga: Kasat Pol PP Temukan Lima Randis di Muna dalam Kondisi Rusak

Presiden sendiri, sambung Khulaim, sudah mengeluarkan Perpres No 80 Tahun 2019 untuk membangun Fly Over Gedangan dan Aloha untuk mengatasi kemacetan di Sidoarjo.

"Namun, meski perpres turun, namun pembangunannya tak kunjung jalan," jelasnya.

Khulaim mengatakan, di titik kawasan Aloha  yang menjadi sebab kemacetan panjang karena kawasan padat lalulintas dan banyak titik crossing kendaraan yang datang dari arah Gedangan, Juanda dan putar balik arah dari Waru.

Sebelumnya, Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor mengatakan tahun 2022, kolaborasi itu membawa hasil bagi pembangunan Sidoarjo. Pertama proyek pembangunan Forntage Road ruas Aloha, Fly Over Aloha, kemudian proyek pembangunan jalan perlintasan sebidang Fly Over JPL Krian dan Fly Over JPL Tarik.

Baca Juga: Beredar Infografis Konsorsium 303 dan Narkoba Medan, Ada Nama Bos Judi Online yang Diburu Polisi

“Pembangunan jalan perlintasan sebidang Fly Over Krian sudah memasuki tahap lelang, sedangkan proyek Fly Over Aloha targetnya sebelum akhir tahun lelang sudah tuntas. Fly ver Krian pembangunannya akan direalisasikan mulai tahun ini dan dilanjutkan tahun depan sampai tuntas,” terang bupati asal PKB ini.

Gus Muhdlor, panggilan akrabnya mengatakan, progres pelebaran jalan di pertigaan Bangah Aloha ditarget tuntas sebelum akhir 2022. Tinggal mengatasi kemacetan di perempatan Gedangan yang kini sedang diupayakan Bupati Sidoarjo. Solusinya juga dibangunkan fly over atau underpass. Kebutuhan untuk megaproyek itu akan dirasionalkan dengan kekuatan APBD yang dimiliki Pemkab Sidoarjo.

Pembangunan Fly Over Aloha, Waru dan Gedangan Sidoarjo masuk menjadi salah satu proyek strategis di Peraturan Presiden RI Nomor 80 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi di Kawasan Gerbangkartosusila, Bromo-Tengger-Semeru, serta Selingkar Wilis dan Lintas Selatan.  Di dalam peraturan presiden itu, tertuang estimasi investasi untuk pembangunan Fly Over Aloha sebesar Rp 438 milliar. Dengan sumber dana pembiayaan dari APBN. (B)

Penulis: Try Wahyudi Ari Setyawan

Editor: Kardin

Artikel Terkait
Baca Juga