Kery Saiful Konggoasa Ingin Putra Putri Konawe Lulus Akpol Tiap Tahun
Sigit Purnomo, telisik indonesia
Jumat, 10 Februari 2023
0 dilihat
Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa, inginkan putra putri Konawe lulus Akpol tiap tahun minimal satu. Foto: Ist.
" Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa (KSK) inginkan putra putri Konawe masuk di Akademi Kepolisian (Akpol) RI setiap tahunnya "
KONAWE, TELISIK.ID - Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa (KSK) inginkan putra putri Konawe masuk di Akademi Kepolisian (Akpol) RI setiap tahunnya.
Keinginan itu diungkapkan KSK saat menghadiri upacara pembukaan pendidikan pembentukan Bintara Polri gelombang I TA 2023 di SPN Anggotoa Polda Sulawesi Tenggara, Jumat (10/2/2023). Menurut KSK, sebagai daerah yang merangkak maju Konawe juga harus memiliki stok anggota kepolisian level perwira yang cukup.
“Minimal satu setiap tahunnya,” ujarnya.
Harapan KSK itu bukan tanpa sebab, ke depannya ia ingin melihat putra putri daerah tersebut bisa mengisi jabatan stratergis di instansi kepolisian, baik yang ada di Konawe, Sulawesi Tenggara, bahkan daerah lain hingga ke Mabes Polri.
Baca Juga: Bocah Dua Tahun di Muna Barat Idap Hidrosefalus tapi Tolak Operasi
Besarnya harapan KSK tersebut karena ia sendiri telah memiliki pengalaman itu. Salah seorang putranya telah berhasil menyelesaikan pendidikan Akpol dan saat ini menjadi perwira muda.
"Kita harus berani bermimpi. Konawe ini spesial karena di sini ada pusat pendidikan polisi, dan tidak lama lagi di sini akan berdiri Mako Brimob di Meluhu,” tambahnya.
Baca Juga: Warga Kolaka Utara Gelar Salat Gaib untuk Korban Gempa Turki
Sementara itu, Wakapolda Sulawesi Tenggara Brigjen Pol Waris Agono mengatakan, pendidikan kepolisian harus dirancang dengan mengutamakan kualitas dan memberikan porsi pembelajaran yang lebih besar kepada praktik kerja lapangan dan pembentukan karakter kebhayangkaraan.
Waris Agono mengingatkan, hakekat pendidikan polri tidak saja untuk memberikan ilmu pengetahuan untuk kecerdasan dan keterampilan, namun juga membentuk polisi yang beriman dan bertaqwa kepada tuhan yang maha esa dan membentuk akhlak mulia, karena sesungguhnya pendidikan itu adalah untuk memuliakan manusia.
"Dengan demikian penekanan utama pada kurikulum pendidikan, difokuskan pada pendidikan aspek karakter dengan penekanan pembentukan etika dan moral," tutupnya. (B-Adv)
Penulis: Sigit Purnomo
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS