Lagi, Mahasiswa Unjuk Rasa Mengenang 2 Tahun Kematian Randi dan Yusuf

Nuhruddin, telisik indonesia
Minggu, 26 September 2021
0 dilihat
Lagi, Mahasiswa Unjuk Rasa Mengenang 2 Tahun Kematian Randi dan Yusuf
Sejumlah mahasiswi gelar unjuk rasa di pusat Kota Kendari. Foto: Nuhruddin/Telisik

" Dalam aksi yang dilaksanakan di perempatan Pasar Baru itu, menyampaikan beberapa kalimat yang bertuliskan "Pak Polisi Kalau Nembak Yang Romantis Dong". "

KENDARI, TELISIK.ID - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Universitas Muhammadiyah Kendari, gelar unjuk rasa menuntut kembali keadilan atas terbunuhnya Yusuf Kardawi, Minggu (26/9/2021) sore.

Dalam aksi yang dilaksanakan di perempatan Pasar Baru itu, menyampaikan beberapa kalimat yang bertuliskan "Pak Polisi Kalau Nembak Yang Romantis Dong".

Selain itu, juga terlihat spanduk lainnya bertuliskan "Jangan matikan keadilan, matikan saja mantanku".

Salah seorang massa aksi, Riska Ayu Saripah mengatakan, pesan ini merupakan kalimat halus untuk mengingatkan aparat kepolisian dalam menuntas kasus tewas Yusuf Kardawi.

Baca juga: Nantikan, Informa Kendari Bakal Adakan Promo di Awal Oktober

Baca juga: Kepala BNNP Sultra Lantik Penyuluh Narkoba Ahli Muda

"Sudah 2 tahun sejak peluru menembus dada saudara kami, Randi dan Yusuf Kardawi. Tetapi hingga saat ini, belum ada transparansi dari tragedi sedarah ini. Saudara kami tidak ditembak oleh rakyat, pelaku penembakan adalah ia yang terbiasa memegang senjata," kata Riska kepada Telisik.id.

Sementara itu, Ketua BEM UMK, Karno menjelaskan, aksi ini merupakan refleksi terhadap kejadian 26 September 2019 lalu.

"Dan juga pengingat kepada seluruh masyarakat di Sulawesi Tenggara bahwa pernah ada mahasiswa yang dihilangkan nyawanya oleh oknum kepolisian, yang sampai sekarang belum diketahui siapa pelakunya," jelas Karno.

Senada dengan itu, Ketua BEM FKIP UMK, Isran menegaskan, aksi guna meminta kepada pihak kepolisian dan pemerintah agar dapat secepatnya untuk mengungkapkan kasus Yusuf.

"Aksi demonstran ini tidak akan berhenti sampai di sini saja, akan tetapi kami akan terus melakukan unjuk rasa atau aksi demonstrasi," pungkas Isran. (A)

Reporter: Nuhruddin

Editor: Fitrah Nugraha

Baca Juga