Masuk Musim Pancaroba, Dinkes Kota Kendari Imbau Masyarakat Waspada DBD
Gede Suyana Sriski, telisik indonesia
Kamis, 11 Desember 2025
0 dilihat
Dinkes Kota Kendari menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada terhadap beberapa penyakit di musim pancaroba saat ini. Foto: Gede Suyana Sriski/telisik.
" Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari menghimbau masyarakat agar mewaspadai beberapa penyakit yang sering menyerang di musim penghujan saat ini, yakni Demam Berdarah Dengue (DBD), Influenza dan Leptospirosis yang dikeluarkan melalui kencing tikus "

KENDARI, TELISIK.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari menghimbau masyarakat agar mewaspadai beberapa penyakit yang sering menyerang di musim penghujan saat ini, yakni Demam Berdarah Dengue (DBD), Influenza dan Leptospirosis yang dikeluarkan melalui kencing tikus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Kendari, Elfi mengatakan, kewaspadaan masyarakat terhadap penyakit tersebut perlu ditingkatkan, mengingat bahwa cuaca saat ini yang tidak menentu dan tingginya curah hujan beberapa waktu terakhir.
"Kita imbau agar masyarakat Kota Kendari meningkatkan kewaspadaannya terhadap beberapa penyakit yang dapat menyerang di tengah tingginya curah hujan yang terjadi akhir-akhir ini. Cuaca saat ini juga tidak menentu, kadang pagi terlihat cerah tapi tiba sore langsung hujan deras," ujar Elfi, Rabu (10/12/2025).
Baca Juga: Tahun Ajaran 2026/2027, SMAN 12 Kendari Perkuat Manajemen Berbasis Data
Olehnya itu, Elfi menginstruksikan kepada masyarakat untuk melakukan tindakan pencegahan DBD. Karena menurutnya, DBD merupakan penyakit yang paling rawan menyerang saat musim hujan.
"Rajin melakukan 3M Plus (Menguras, Menutup, dan Mendaur ulang). 3M adalah tindakan utama untuk mencegah nyamuk berkembang biak, sementara Plus berarti melakukan tindakan tambahan, seperti menggunakan obat nyamuk, menanam tanaman pengusir nyamuk (serai wangi, lavender, zodia), menghindari menggantung pakaian di dalam rumah, dan menjaga kebersihan lingkungan,” urainya.
Ia juga mengungkapkan, penyakit influenza yang dapat menyebar melalui batuk bersin ataupun menyentuh benda yang sudah terkontaminasi. Lalu ada juga yang penyakit yang disebabkan dari virus leptospirosis yang patut diwaspadai.
Baca Juga: Puluhan Wali Murid Mau Temui Jaksa Agung Burhanuddin di Kejati Sultra Protes Vonis Guru Mansur
"Virus itu biasa dikeluarkan melalui kencing tikus. Kencing tikus ini biasanya di air-air yang tergenang di sekitar rumah kita. Tapi untuk kasus ini masih terbilang jarang di Kota Kendari, namun tetap menjadi kewaspadaan masyarakat karena jumlah tikus kita juga ini semakin meresahkan," ungkapnya.
Elfi menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Kendari, dimusim pancaroba saat ini masyarakat mesti menjaga kesehatan, tidur cukup, banyak minum air putih, konsumsi makanan bergizi dan seimbang, olahraga, jaga kebersihan diri dan lingkungan serta mengonsumsi vitamin dan suplemen agar tidak terserang penyakit.
"Alhamdulillah kasus penyakit seperti flu maupun DBD di Kota Kendari masih dalam batas yang tidak terlalu naik signifikan. Jadi saya berharap ini tidak menjadikan masyarakat kita untuk lengah, tetap waspada karena cuaca ini yang memungkinkan penyakit dapat berkembang dengan cepat. Insya Allah kalau kita menjaga lingkungan tetap bersih, pasti kita akan dijauhkan juga dari penyakit-penyakit tersebut," tegasnya. (C)
Penulis: Gede Suyana Sriski
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS