MUI Ingatkan Bantuan untuk Palestina Disalurkan Lewat Lembaga Resmi
Mustaqim, telisik indonesia
Sabtu, 04 November 2023
0 dilihat
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro dan Pengurus MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional, Sudarnoto Abdul Hakim. Foto: Kolase
" Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengingatkan penyaluran bantuan untuk rakyat Palestina agar dilakukan lewat lembaga-lembaga kemanusiaan yang dapat dipercaya "
JAKARTA, TELISIK.ID - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengingatkan penyaluran bantuan untuk rakyat Palestina agar dilakukan lewat lembaga-lembaga kemanusiaan yang dapat dipercaya. Pernyataan itu disampaikan menyusul peringatan dari Densus 88 Antiteror Polri soal potensi penyalahgunaan dana terorisme pada aksi bela Palestina di Monas, Minggu (5/11/2023) besok.
Pengurus MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional, Sudarnoto Abdul Hakim menegaskan, MUI telah menetapkan mekanisme bantuan secara transparan yang dapat dipercaya.
“Kami menghimbau masyarakat untuk menyalurkan donasi melalui lembaga-lembaga kemanusiaan yang kredibel. Dana yang terkumpul langsung akan diteruskan ke Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) melalui satu rekening resmi MUI,” ujar Sudarnoto di Jakarta, Sabtu (4/11/2023).
Saat aksi bela Palestina yang diadakan oleh Aliansi Rakyat Indonesia besok, Sudarnoto mengajak peserta untuk berdonasi melalui rekening MUI atau menggunakan kantong donasi yang telah ditandai dan dijaga oleh petugas berseragam khusus.
Baca Juga: Indonesia Kirim 51,5 Ton Makanan, Obat, Logistik untuk Palestina Lewat Mesir, Bantuan Kedua Tiga Pekan Depan
“Jangan memberikan uang tunai kepada individu tanpa seragam atau kantong yang tidak terverifikasi oleh panitia,” tegasnya.
Sudarnoto menjelaskan, mekanisme tersebut ditempuh untuk memastikan setiap sen yang diberikan benar-benar sampai ke tangan yang membutuhkan.
MUI mengharapkan aksi bela Palestina akan berjalan tertib dan aman. Aksi ini juga akan diikuti tokoh-tokoh lintas agama yang bersama-sama menyuarakan dukungan mereka untuk Palestina, mulai pukul 06:00 WIB hingga 10:00 WIB.
“Insya Allah, animo masyarakat untuk hadir berpartisipasi dalam aksi ini semakin besar. Tiap ormas, organisasi dan majelis-majelis agama mengajak konstituennya. Kehadiran tokoh juga sama,” harap Sudarnoto.
Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah MUI, Cholil Nafis, menyebut salah satu tuntutan yang akan disampaikan dalam aksi nanti yakni ketegasan sikap Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
“Kita menuntut agar yang berwenang seperti PBB bertindak lebih tegas untuk melakukan tindakan-tindakan yang menunjukan ketidaksetujuan terhadap Israel,” tegasnya.
Dia sangat berharap aksi bela Palestina ini didengar para pemimpin negara, khususnya Israel yang sampai saat ini terus melakukan serangan kepada warga Palestina. Cholil menginginkan ada kedamaian dan apa yang bisa dilakukan antarkedua negara untuk menciptakan kedamaian.
Cholil menegaskan, pembunuhan, perang, seperti yang sedang dilakukan oleh Israel tidak menyelesaikan masalah, tapi menambah krisis.
“Bukan hanya krisis ekonomi, tapi juga krisis kemanusiaan. Karena sudah tak lagi memiliki perikemanusiaan apalagi perikeadilan, tidak ada sama sekali,” tegasnya.
Sehari sebelumnya, Jumat (3/11/2023), Densus 88 Antiteror Polri mengingatkan kepada para peserta aksi bela Palestina di Monas, terutama terkait potensi adanya kelompok yang memanfaatkan kegiatan kemanusiaan untuk penggalangan dana terorisme.
“Dalam kegiatan sosial yang mulia, kita harus tetap waspada agar tidak dimanfaatkan oleh kelompok tertentu dengan agenda tersembunyi,” imbau Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar, di Jakarta, Jumat (3/11/2023).
Menyikapi hal ini, Densus 88 Antiteror Polri akan melakukan pemantauan untuk mengantisipasi aktivitas kelompok teror yang mungkin mengambil kesempatan dalam aksi tersebut.
“Kami akan memonitor kegiatan ini dengan ketat untuk memastikan keamanan semua peserta,” ujar Aswin.
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo sebelumnya menekankan perlunya kewaspadaan di tengah eskalasi global yang meningkat. Terutama terkait dengan konflik Israel-Palestina yang berpotensi membangkitkan sel-sel teroris.
Baca Juga: Aksi Bela Palestina Diikuti Tokoh Lintas Agama, Dilarang Bawa Atribut Kontestan Pemilu 2024
Pengamanan aksi dipastikan akan melibatkan personel gabungan Polri dan TNI, baik pengamanan terbuka maupun tertutup. Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, menyatakan pihaknya siap mengawal aksi bela Palestina.
“Jajaran pusat (Polres Jakarta Pusat) bersama Polda Metro Jaya siap untuk melaksanakan pengamanan melayani kegiatan besok,” kata Susatyo tanpa menyebut jumlah personel yang dilibatkan.
Susatyo mengatakan, pihaknya masih berkoordinasi dengan pihak Polda Metro Jaya, termasuk juga dengan pengalihan arus. “Kami akan situasional besok seperti apa kegiatannya,” ujar dia.
Susatyo pun meminta agar penanggung jawab aksi bisa menjamin ketertiban dan mengantisipasi adanya penyusup.
"Tentunya kami semua (melakukan) langkah-langkah pengamanan, baik itu secara preemtifnya, secara preventif. Semua kami siapkan,” jelasnya. (A)
Reporter: Mustaqim
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS