Pedagang dan Pembeli Menjerit Harga Sembako di Kendari Terus Merangkak Naik

Erni Yanti, telisik indonesia
Sabtu, 16 Maret 2024
0 dilihat
Pedagang dan Pembeli Menjerit Harga Sembako di Kendari Terus Merangkak Naik
Sejumlah harga bahan pokok saat Ramadan meningkat drastis di Pasar Kota Kendari Foto: Erni Yanti/Telisik

" Sejumlah pedagang dan pembeli mengeluh akibat harga bahan pokok dan daging yang terus meningkat drastis di pasar tradisional Kota Kendari, Sulawesi Tenggara "

KENDARI, TELISIK.ID - Sejumlah pedagang dan pembeli mengeluh akibat harga bahan pokok dan daging yang terus meningkat drastis di pasar tradisional Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.

Hal tersebut berdasarkan pantauan Telisik.id di dua pasar tradisional Kota Kendari, yakni Pasar Anduonohu dan Pasar Mandonga Kendari.

Mahalnya harga bahan pokok tidak hanya dirasakan oleh sejumlah pembeli, namun para pedagang juga ikut merasakan jeritan kenaikan harga pangan.

Adapun harga bahan pokok yang mengalami kenaikan selama bulan Ramadan yakni, cabai rawit, cabai keriting, cabai besar, tomat, daging ayam, telur, hingga beras.

Baca Juga: Jadwal KM Tilongkabila Periode Maret 2024, Singgah di Raha-Baubau

Harga cabai rawit Rp 60.000 sebelumnya Rp 30.000 perkilogram, cabe keriting Rp 50.000 per kilogram, sebelumnya harga Rp.40.000, cabai merah besar Rp 60.000 sebelumnya Rp 30.000 Rp perkilogram.

Sementara untuk tomat seharga Rp 25.000 perkilogram, sebelumnya Rp 15.000 sampai Rp 20.000 perkilogram. Sedangkan harga ayam potong Rp 70.000 perekornya yang sebelumnya Rp 65.000, telur Rp 65.000 sampai Rp 60.000 per rak, sebelumnya Rp 58.000.

Salah seorang pedagang, Mardiana mengatakan, kenaikan harga bahan pokok tersebut sejak sebelum Ramadan, namun pada saat Ramadan juga semakin naik harga bahan pokok.

Selain itu, ia mengatakan, salah satu penyebab dari kenaikan harga bahan pokok diperkirakan karena para petani gagal panen akibat cuaca buruk.

"Cuaca kemarin itu juga menyebabkan petani gagal panen ataupun stok para pedagang rusak sehingga pas di bulan Ramadan mengalami kenaikan," kata Mardiana.

Baca Juga: Lukman Abunawas Ceramah Ramadan di Masjid Baitul Izzah Kendari, Sampaikan 3 Hal Ini

Senada pedagang lainnya, Riska mengatakan, kenakan harga bahan pokok karena stok para pedagang yang habis sehingga mengalami kenaikan di pasar.

"Saya rasa hampir semua bahan pokok itu naik semua, berat rasanya Ramadan ini karena biar beras itu tembus 1 jutaan, belum lagi sembako, kita pedagang juga karena yang kita ambil sudah mahal memang," tutur Riska.

Sementara seorang pembeli sembako, Risman mengeluhkan kenaikan sejumlah harga bahan pokok, belum lagi di bulan Ramadan banyak kebutuhan yang harus dibeli.

"Mahal-mahal semua yang kita beli, sayuran juga mahal atau kecil ikatannya satu ikat, belum lagi telur dan ayam mahal sekali. Tahun ini lebih mahal sembakonya dibanding Ramadan kemarin," ucap Risman. (A)

Penulis: Erni Yanti

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga