Pelaku Pembakar Motor, Kantor KPU dan DPRD Muna Barat Diamankan Polisi

Sunaryo, telisik indonesia
Kamis, 09 Juni 2022
0 dilihat
Pelaku Pembakar Motor, Kantor KPU dan DPRD Muna Barat Diamankan Polisi
UL pelaku pembakaran motor di Kelurahan Butung-Butung, Kantor KPU dan DPRD Muna Barat. Foto: Sunaryo/Telisik

" Pelaku pembakaran motor Viar miliki Kelurahan Butung-Butung akhirnya berhasil diamankan polisi "

MUNA, TELISIK.ID - Pelaku pembakaran motor Viar miliki Kelurahan Butung-Butung, Kecamatan Katobu, Kabupaten Muna Rabu (8/6/2022) kemarin, akhirnya berhasil diamankan Polsek Katobu, Kamis (9/6/2022) sekira pukul 02.00 Wita.

Pelaku berinisial UL, warga Desa Lapolea, Kecamatan Barangka, Kabupaten Muna Barat. UL datang sendiri di Polsek Katobu, sekira pukul 23.47 Wita setelah dihubungi Lurah Butung-Butung, Wiraman Almiah.

"Sebelum datang ke Polsek, UL sempat dikejar warga Butung-Butung, karena datang kembali," kata Wiraman.

UL diduga mengalami gangguan kejiwaan. Saat datang di Polsek, ia seolah tak bersalah. Namun ia mengakui perbuatannya. UL mengaku dari Kendari. Ia tiba di Raha sekira pukul 10.00 Wita menggunakan sepeda motor Jupiter Z1 warna biru melalui penyeberangan feri Torobulu-Tampo.

Ia lalu singgah di salah satu hotel. Pukul 16.00 Wita, Ia keluar jalan-jalan di Kota Raha melintas di depan Kelurahan Butung-Butung. Di situ, ia melihat motor yang terparkir di garasi kelurahan. Ia nekat melakukan pembakaran, karena melihat kondisi motor sudah tidak terawat dan hanya terparkir di garasi.

Baca Juga: PT Inalum Tunggak Pajak ABT Capai Rp 1 Miliar, Fraksi PKS: Nonaktifkan

"Saya bakar pakai tisu," akunya.

Tidak sampai disitu, usai dari kelurahan, ia lalu menuju kantor KPU Muna Barat, Desa Guali sekira pukul 18.00 Wita. Di sana, ia sempat membakar sampah di samping kantor KPU.

"Saya sengaja bakar, karena kotor," ujarnya.

Dari kantor KPU, Ia sempat singgah di rumah Wakil Ketua DPRD Muna Barat, Agung Darma. Ia bertemu dengan adik Agung Darma. Setelah itu, pukul 23.00 Wita, Ia menuju kantor DPRD Muna Barat. Ia pun lalu membakar tiga buah kursi.

"Saya sengaja bakar, karena setiap ada demo, polisi tidak pernah disiapkan kursi," terangnya.

Usai membakar di DPRD Muna Barat, ia ke Raha untuk balik kembali ke hotel.

La Mulu, orang tua UL tidak mengetahui bila anaknya yang telah melakukan pembakaran. Sepengetahuannya anaknya berada di Kendari.

"Saya tidak tahu, kalau dia (UL) pulang, karena tidak sampai di rumah," katanya.

Baca Juga: Pelaku Curat Ditangkap Tim Resmob Marapu Sakti

Mulu mengakui bila anaknya mengalami gangguan jiwa. Beberapa bulan lalu, Ia sempat mengantar anaknya untuk berobat kampung.

"Tanggal 25 Mei lalu, kita ke Tampo ke rumah pamannya. Di sana, dia dikasih mandi dan kembali normal," terangnya.

Sementara itu, aparat kepolisian masih mengamankan UL. Di Polsek Katobu, UL selalu bicara ngawur. Makanya, untuk membuktikan kejiwaanya, pihak kepolisian akan membawa UL ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Kendari.

"Kita akan tes kejiwaanya di RSJ. Nanti di sana akan dilakukan observasi," kata Wakapolres Muna, Kompol Anggi Siahaan. (A)

Penulis: Sunaryo

Editor: Haerani Hambali

Artikel Terkait
Baca Juga