Pemkot Kendari Raih Dua Penghargaan dalam Musrenbang Provinsi Sulawesi Tenggara

Sigit Purnomo, telisik indonesia
Jumat, 19 April 2024
0 dilihat
Pemkot Kendari Raih Dua Penghargaan dalam Musrenbang Provinsi Sulawesi Tenggara
Pj Gubernur Sulawesi Tenggara bersama Pj Wali Kota Kendari dalam kegiatan Musrenbang Provinsi Sulawesi Tenggara. Foto: Sigit Purnomo/Telisik

" Pemerintah Kota Kendari memborong dua penghargaan atas raihan prestasi peringkat tiga sebagai penyedia air minum penyehatan lingkungan AMPL Award tahun 2024 serta Penghargaan Pembangunan Daerah Tahun 2024 dan pencapaian daerah tingkat kabupaten/kota "

KENDARI, TELISIK.ID - Pemerintah Kota Kendari memborong dua penghargaan atas raihan prestasi peringkat tiga sebagai penyedia air minum penyehatan lingkungan AMPL Award tahun 2024 serta Penghargaan Pembangunan Daerah Tahun 2024 dan pencapaian daerah tingkat kabupaten/kota.

Penghargaan tersebut diterima langsung Pj Wali Kota Kendari Muhammad Yusup, saat mengikuti Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Sulawesi Tenggara, di Hotel Sahid Azizah Syariah Kendari, Kamis (18/4/2024).

Adapun penerima penghargaan peringkat pertama dan kedua diraih oleh Kabupaten Kolaka Utara, dan Kolaka. Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, Andap Budhi Revianto saat pelaksanaan Musrembang Provinsi Sulawesi Tenggara.

Andap mengatakan dalam pelaksanaan tugas pemerintah daerah ada yang namanya reward dan punishment.

"Kalau yang berprestasi kita kasih reward, bagi yang tidak jelas kita ingatkan," jelasnya.

Andap Budhi Revianto menambahkan, dalam membangun daerah harus didasari data yang akurat dan akuntabel.

Baca Juga: Bappeda Bahas RKPD dan RPJPD di Musrembang Provinsi Sulawesi Tenggara

"Mari kita sepakati bersama Mlmusrenbang ini sebagai pertemuan yang bermanfaat serta dapat hasilkan produk perencanaan pembangunan yang baik," ujarnya.

Foto bersama perwakilan pemerintah daerah yang mendapatkan penghargaan saat Musrenbang Provinsi Sulawesi Tenggara. Foto: Sigit Purnomo/Telisik

 

Andap mengingatkan agar dapat merumuskan dan musyawarahkan dengan baik hasil produk perencanaan pembangunan ini tidak sekedar jadi dan dibuat asal-asalan namun ke depan dapat terlaksana dengan baik dan hasilnya dapat dipertanggungjawabkan.

"Mari kita bersama berikan sumbangsih dan gagasan yg terbaik bukan untuk kepentingan pribadi dan kelompok, namun semata untuk kemaslahatan umat dan kesejahteraan rakyat Bumi Anoa, Sultra tercinta," pungkasnya.

Andap mengungkap dalam membangun Sulawesi Tenggara harus berdasarkan data yang presisi. Kemudian untuk menghasilkan produk perencanaan yang baik perlu rumuskan dan musyawarahkan dengan baik.

Foto bersama seluruh peserta Musrenbang se-Provinsi Sulawesi Tenggara. Foto: Sigit Purnomo/Telisik

 

"Tentunya hasilnya dapat dipertanggungjawabkan, bukan law in the books tapi hasilnya sudah bisa diimplementasikan dengan baik law in action," jelasnya.

Menurutnya, musrenbang adalah pondasi yang penting untuk menyusun rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) tahun 2025, termasuk Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Sulawesi Tenggara 2025-2045.

Pj Wali Kota Kendari saat menerima penghargaan dalam Musrenbang Provinsi Sulawesi Tenggara. Foto: Ist.

 

Andap juga menyampaikan sejumlah data pembangunan di Provinsi Sulawesi Tenggara, meliputi aspek ekonomi, sosial dan pembangunan infrastruktur.

Baca Juga: Pj Bupati Hadiri Musrembang Tingkat Kabupaten Buton Selatan

Sementara itu, Dirjen Bina Pemdes Kemendagri, Dr. La Ode Ahmad P. Bolombo, mengatakan bahwa musrenbang perlu didorong sebagai forum menampung aspirasi dan masukan dari berbagai stakeholder guna mempertajam berbagai perumusan kebijakan perencanaan yang solutif atas permasalahan dan isu pembangunan tahun 2025.

Selain itu, lanjut dia, musrenbang juga sebagai pengoptimalan pengelolaan potensi daerah sebagai bagian pertimbangan strategis dalam penentuan solusi permasalahan pembangunan daerah.

Hadir dalam Kegiatan itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri La Ode Ahmad Pidana Bolombo, Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Vivi Yulaswati, Sekda Sulawesi Tenggara, Forkopimda Sulawesi Tenggara, para kepala daerah, Ketua DPRD dan sekda di 17 kabupaten/kota. (A-Adv)

Penulis: Sigit Purnomo

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga