Perempuan Dominasi Calon Jemaah Haji Kolaka Utara

Muh. Risal H, telisik indonesia

Sabtu, 03 Mei 2025

0 dilihat

Kepala Kantor Kementerian Agama Kolaka Utara, Alimuddin saat ditemui di ruang kerjanya. Foto: Muh. Risal H/Telisik.

KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Kuota calon jemaah haji (CJH) Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2025 sebanyak 114 orang didominasi perempuan.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kolaka Utara, Alimuddin menuturkan, ratusan calon jemaah haji Kolaka Utara telah melaksanakan beberapa rangkaian tahapan sebagai syarat haji sebelum pemberangkatan.

Salah satu tahapan itu, antara lain pemeriksaan kesehatan dan manasik haji. Kata Alimuddin, sejak 16-24 April 2025, pihaknya telah melakukan delapan kali manasik di tiga kecamatan sebelum manasik tingkat kabupaten pada Sabtu (28/4/2025).

"Manasik haji tingkat kabupaten terakhir dilaksanakan sebelum para calon jemaah haji kita berangkat menunaikan ibadah haji," terangnya, Sabtu (3/5/2025).

Tahun ini jumlah calon jemaah haji Kolaka Utara yang bakal menunaikan ibadah haji di Masjidil Haram Mekah, Arab Saudi sebanyak 114 orang terdiri dari 47 laki-laki dan 67 perempuan.

Baca Juga: Dua Calon Haji Konawe Batal Berangkat ke Tanah Suci

"Calon jemaah haji Kolaka Utara tertua berasal dari Kecamatan Katoi, Sitti Norma (88) dan termuda dari Kecamatan Pakue Herdianti (24)," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara, Muhammad Saleh saat bertandang ke Kolaka Utara menyampaikan, kuota jemaah haji Sulawesi Tenggara sebanyak 2.018 yang tersebar di 17 kabupaten dan kota.

Baca Juga: Telkomsel Hadirkan Paket RoaMAX Haji dan Layanan Lengkap, Dukung Konektivitas Jemaah di Tanah Suci

"Calon jemaah haji kita tahun ini sebanyak lima kloter. Empat kloter utuh dan satu kloter gabungan. Jemaah haji Kolaka Utara berada di kloter 39," jelasnya.

Saleh berharap, ribuan jamaah haji Sulawesi Tenggara berangkat untuk dan juga kembali dalam keadaan utuh serta semua proses berjalan sukses tanpa hambatan. Ia juga mengimbau agar CJH senantiasa menjaga kesehatan dan meluruskan niat haji.

"Calon jemaah haji yang mendapat panggilan wajib bersyukur karena ibadah haji adalah perjalanan spritual, perjalan rohani sekaligus perjalanan fisik. Sebelum berangkat terlebih dahulu kita bersihkan hati dan niat serta kita ikhlas," pesannya. (B)

Penulis: Muh. Risal H

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS