Pesta Miras Libatkan Remaja Putri di Wakatobi Viral, Pelaku Terancam Masuk Panti Rehabilitasi
Wa Ode Hesti, telisik indonesia
Minggu, 06 April 2025
0 dilihat
Pelaku pesta miras saat dimintai keterangan di Mapolsek Wangi-Wangi Selatan. Foto: Ist.
" Sebuah video pesta minuman keras (miras) di Desa Komala, Kecamatan Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara, saat perayaan Hari Raya Idul Fitri baru-baru ini viral di media sosial Facebook "


WAKATOBI, TELISIK.ID - Sebuah video pesta minuman keras (miras) di Desa Komala, Kecamatan Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara, saat perayaan Hari Raya Idul Fitri baru-baru ini viral di media sosial Facebook.
Video tersebut memicu reaksi keras dari masyarakat karena dianggap mencoreng nilai-nilai keagamaan dan norma sosial.
Dinas Sosial (Dinsos) bersama Kepolisian Sektor (Polsek) Wangsel bergerak cepat dengan menggelar pertemuan bersama para pihak yang terlibat di Mapolsek Wangi-Wangi Selatan (Wangsel).
Dalam pertemuan turut hadir Kapolsek Wangsel, Kadis Sosial, serta beberapa individu yang diduga terlibat dalam pesta miras tersebut.
Baca Juga: Jadwal KM Sabuk Nusantara 31 Rute Sultra-NTT Periode 6-11 April 2025
Dalam pernyataan resminya, pihak kepolisian menegaskan bahwa kejadian ini akan ditindaklanjuti sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Setelah kami terima laporan dari masyarakat terkait video yang sedang ramai di hari Lebaran kami langsung koordinasi dengan Dinas Sosial dan memanggil pihak yang terlibat dalam video dan membuat pernyataan yang di dalamnya mereka sepakat bahwa apabila terulang maka akan dibawa ke panti rehabilitasi di Kendari oleh Dinas Sosial," ucap Kapolsek Wangsel, Riaman, Minggu (6/4/2025).
Masyarakat, terutama para pemuda, juga diimbau untuk tidak terlibat dalam kegiatan yang melanggar norma sosial dan hukum.
Sementara itu, pihak Dinsos mengingatkan perlu dilakukan pembinaan dan edukasi kepada masyarakat, terutama generasi muda, agar lebih bijak dalam bersikap dan tidak terjerumus dalam perilaku negatif.
Baca Juga: Arus Balik Mudik Lebaran: Penumpang Kapal Malam Raha-Kendari Membeludak
‘’Kasus ini menjadi pengingat bagi semua pihak untuk lebih memperhatikan pergaulan serta dampak sosial dari setiap tindakan yang dilakukan,'’ ucap Kadis Sosial, Yijo.
Dalam pertemuan ini pelaku meminta maaf dan berjanji menghapus postingannya yang terlanjur viral.
‘’Saya bersedia menghapus postingan yang tidak baik, atas perbuatan saya tersebut saya sangat menyesal. Untuk seluruh masyarakat Wakatobi, (saya berharap) untuk menerima permohonan maaf saya ini,'’ ucap Wa Lani.
‘’Jika saya mengulangi lagi perbuatan tersebut saya siap menerima sanksi hukum dan sanksi sosial dan siap ditempatkan di panti rehabilitasi sosial, '’ tambahnya. (A)
Penulis: Wa Ode Hesti
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS