Puluhan Anak Punk Dipulangkan ke Daerahnya, Mayoritas dari Makassar
Musdar, telisik indonesia
Senin, 01 Februari 2021
0 dilihat
Puluhan anak punk saat terjaring razia. Foto: Musdar/Telisik
" Hampir 80 persen dari Makassar. "
KENDARI, TELISIK.ID - Puluhan anak punk di Kendari terjaring razia. Mereka diangkut ke kantor wali kota dan dilakukan pendataan.
Tercatat 20 anak punk yang terdiri dari laki-laki dan perempuan, hanya 2 orang yang merupakan warga Sulawesi Tenggara, masing-masing dari Kota Kendari dan Kabupaten Kolaka.
Sementara lainnya, mayoritas dari Makassar, Sulawesi Selatan. Sisanya dari Manado dan Jawa Barat.
"Hampir 80 persen dari Makassar," kata Sekretaris Daerah Kota Kendari, Nahwa Umar, Senin (1/2/2021).
Selain itu, mayoritas dari anak punk tersebut masih di bawah umur.
Nahwa Umar menjelaskan, keberadaan mereka di Kendari baru sekitar satu minggu. Selain meresahkan pengguna jalan, keberadaannya telah melanggar Perda, sehingga Pemkot Kendari tidak memberikan toleransi.
Baca juga: Seorang Nelayan Jatuh dan Hilang di Laut Buton
"Pokoknya hari ini tidak ada tawar menawar, setelah membuat pernyataan, mereka harus kembali ke daerahnya masing-masing," jelas Jenderal ASN Kendari ini.
Sementara itu, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kota Kendari, Anwar mengungkapkan, saat razia yang melibatkan Satpol-PP, Polres dan Dinas Sosial, puluhan anak punk itu didapati di perempatan lampu merah Jalan Edi Sabara, Kelurahan Korumba (depan Hotel Dragon Inn).
"Kebetulan disitu tempatnya," ungkapnya.
Anwar mengungkapkan, berdasarkan pengakuan anak punk yang terjaring, mereka kesehariannya turun ke jalan dan mengamen.
"Jadinya pengguna jalan menjadi tidak nyaman," tutupnya. (B)
Reporter: Musdar
Editor: Haerani Hambali