Satu Tahun Kepemimpinan Ridwan Zakariah-Ahali, Angka Kemiskinan Terkendali, Peluang Ekonomi Terbuka

Aris, telisik indonesia
Senin, 28 Februari 2022
0 dilihat
Satu Tahun Kepemimpinan Ridwan Zakariah-Ahali, Angka Kemiskinan Terkendali, Peluang Ekonomi Terbuka
Bupati Buton Utara, Muh. Ridwan Zakariah saat memberikan sambutan pada syukuran 1 tahun kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Butur. Foto: Aris/Telisik

" Harus diakui bahwa dinamika pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan selama 1 tahun terakhir masih begitu kompleks "

BUTON UTARA, TELISIK.ID - Mencermati visi dan misi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Utara (Butur) periode 2021-2026 berkaitan dengan persoalan mendasar yang dihadapi saat ini, ada beberapa tantangan besar yang memerlukan pemikiran dan langkah yang pasti dalam menyelesaikannya.

Hal tersebut dikatakan oleh Bupati Butur, Dr. H. Muh. Ridwan Zakariah, M.Si saat memberikan sambutan pada acara syukuran 1 tahun kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Butur, Ridwan Zakariah dan Ahali yang digelar di pelataran Rujab Bupati Butur, Minggu (27/2/2022) malam.

Tantangan tersebut, kata Ridwan Zakariah, utamanya terkait dengan persoalan infrastruktur pelayanan dasar, peningkatan pertumbuhan ekonomi, penanggulangan kemiskinan dan penciptaan lapangan kerja.

"Serta tantangan terkait dengan pembangunan sistem birokrasi dan pengelolaan sumber daya alam," ungkap orang nomor satu di Butur itu.

Baca Juga: Wisata Permadian Air Tawar Kampidi Busel Butuh Sentuhan Pemda

Ridwan Zakariah menerangkan, tahun pertama dari rencana capaian pembangunan jangka menengah daerah, tentu harus diakui bahwa dinamika pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan selama 1 tahun terakhir masih begitu kompleks.

Meskipun demikian, tambah Ridwan Zakariah, harus diakui dan tidak bisa menutup mata bahwa sebagian persoalan mendasar di berbagai sektor pembangunan daerah telah dapat terselesaikan secara bertahap dan trendnya menunjukan perubahan yang sangat signifikan.

Baca Juga: Gegara COVID-19, Anggaran Pengembangan SOR Muna Dicoret

"Kondisi ini dapat diperhatikan pada semakin meningkatnya aksesibilitas dan percepatan pembangunan infrastruktur kebutuhan dasar, semakin terkendalinya angka kemiskinan dan geliat aktivitas perekonomian mulai tumbuh seiring dengan semakin terbukanya peluang-peluang ekonomi dan meningkatnya daya beli masyarakat," kata alumni Pasca Sarjana Universitas Negeri Jakarta itu. (C-Adv)

Reporter: Aris

Editor: Haerani Hambali

Artikel Terkait
Baca Juga