Sekolah Alam Kendari Jadikan Alam Terbuka sebagai Media Pembelajaran
Idris , telisik indonesia
Selasa, 11 Oktober 2022
0 dilihat
Belajar, bermain sambil berpetualang di alam terbuka merupakan metode pembelajaran yang diterapkan di Sekolah Alam Kendari. Foto: Idris/Telisik
" Sekolah Alam Kendari yang beralamat di Jalan Lalombaku, Kecamatan Wua-Wua, Kota Kendari, menerapkan metode pembelajaran dengan konsep alam terbuka "
KENDARI, TELISIK.ID - Sekolah Alam Kendari yang beralamat di Jalan Lalombaku, Kecamatan Wua-Wua, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, menerapkan metode pembelajaran berkonsep alam terbuka.
Dengan penerapan metode pembelajaran berkonsep alam terbuka, para siswa terlihat lebih senang dan antusias menerima pelajaran yang diberikan oleh gurunya.
Hal itu disampaikan pendiri Sekolah Alam Kendari, Derina Kholifah. Ia mengatakan, metode pembelajaran Sekolah Alam terinspirasi dari konsep kehidupan Rasulullah SAW yakni alam sebagai media pembelajaran umat.
"Setiap mata pelajaran yang diberikan akan langsung diaplikasikan dengan menggunakan kondisi alam dan benda-benda di lingkungan sekitar," ujarnya.
Menurutnya, pembelajaran tentang agama sudah menjadi landasan pokok dalam proses pembelajaran sehingga dapat menanamkan akhlakul karimah sejak dini kepada siswa.
Baca Juga: SGI Master Teacher Kendari Tingkatkan Kualitas Guru
Derina menambahkan, sebagian siswa dari Sekolah Alam adalah anak-anak berkebutuhan khusus.
"Sekarang ini ada 13, Itu sudah campur, TK, SD, dan SMP. SMP kami hanya punya siswa 1 orang itu pun yang termasuk berkebutuhan khusus, ADHD. Autisme ada 1 orang yang di SD," tutur Derina Kholifah.
Sementara itu salah seorang guru Sekolah Alam Kendari, Risna, mengaku senang dapat berbagi ilmu dengan siswa-siswi Sekolah Alam Kendari terlebih anak berkebutuhan khusus.
"Pendidikan bukan hanya untuk anak-anak yang sempurna secara fisik maupun mental, tapi ternyata mereka juga harus bisa. Walaupun mereka memiliki kebutuhan yang khusus, yang berbeda dari anak-anak lainnya, tapi mereka juga harus merasakan pendidikan sama dengan yang lain," kata Risna, salah satu guru SMP di Sekolah Alam Kendari.
Risna menambahkan, Sekolah Alam Kendari menerapkan 4 pilar pendidikan di dalamnya, meliputi akhlakul karimah, logika Ilmu pengetahuan, kewirausahaan dan kepemimpinan. Di mana menurutnya, kemampuan para siswa di sekolah tersebut didasari dengan kemampuan individu masing-masing.
Baca Juga: Kreativitas Siswa Tuna Rungu SLB Negeri 1 Kendari, Membuat Lampu Hias yang Indah
"Awalnya saya menganggap tidak bisa menangani karena di kelas saya itu kan ada 3 murid, dan memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Ada yang speach-delay, autis, kemudian yang satunya lagi memiliki ingatan yang tidak terlalu lama atau cepat lupa. Jadi, saya berpikir untuk bisa menyatukan para siswa ini. Karena bagaimanapun mereka itu manusia yang Allah ciptakan dan tentunya memiliki kelebihan dari pribadi mereka sendiri," tuturnya.
Untuk diketahui, Sekolah Alam Kendari telah berdiri sejak tahun 2012 dan sekolah ini tidak memungut biaya pendaftaran bagi para siswa, dan hanya membayar biaya SPP sebesar Rp 350.000 per bulan.
Sementara itu, saat ini jumlah siswa di Sekolah Alam Kendari sebanyak 13 orang untuk semua jenjang baik TK, SD, maupun SMP dengan tenaga pendidik berjumlah 9 orang. (B)
Penulis: Idris
Editor: Haerani Hambali