Tabrak Mobil Polisi di Badan Jalan, Puluhan Ojol Sambangi Mako Polresta Kendari

Wahyudin Wahid, telisik indonesia
Sabtu, 09 September 2023
0 dilihat
Tabrak Mobil Polisi di Badan Jalan, Puluhan Ojol Sambangi Mako Polresta Kendari
Puluhan pengendara ojek online (ojol) saat mendatangi Mako Plresta Kendari yang disambut oleh Kanit SPKT II Polresta Kendari, Hernu, Jumat (8/9/2023) Malam. Foto: Wahyudin Wahid/Telisik

" Puluhan pengendara ojek online (ojol) datangi Mako Polresta Kendari usai salah satu dari mereka menabrak mobil, yang diduga milik anggota kepolisian inisial A yang sedang terparkir di badan jalan "

KENDARI, TELISIK.ID - Puluhan pengendara ojek online (ojol) datangi Mako Polresta Kendari usai salah satu dari mereka menabrak mobil, yang diduga milik anggota kepolisian inisial A yang sedang terparkir di badan jalan.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Laode Hadi By Pass, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Jumat (8/9/2023) malam.

Seorang pengendara ojol yang terlibat dalam insiden laka lantas ini, Om Sem, mengaku mendatangi Mako Polresta Kendari untuk meminta pihak Polresta membantu proses mediasi karena tidak mendapatkan titik temu saat dimediasi di Polsek Mandonga.

Sem menceritakan, kronologi insiden laka lantas ini bermula saat ia baru saja keluar dari rumah untuk mencari orderan sekitar pukul 20.00 Wita. Setibanya di sekitar pertigaan Polsek Mandonga, Sem menabrak sebuah mobil yang diduga milik anggota kepolisian, yang sedang terparkir di badan jalan. Sem mengetahui latar belakang pemilik mobil dari seorang perempuan yang sedang bersama pemilik mobil saat hendak menyelesaikan kejadian ini di Polsek Mandonga.

"Saya tidak tahu itu istrinya atau siapa, dan apakah betul polisi atau bukan. Tapi dia bilang mau ke polisi sementara ini polisi juga," ungkap Sem.

Baca Juga: Ratusan Driver Ojol Bantu Rekannya yang Dianiaya

Saat bertemu A, Sem diduga sempat dimintai uang ganti rugi sebanyak Rp 300 ribu. Namun permintaan ini tidak diindahkan oleh Sem, dan meminta untuk membawa mobil yang dia tabrak ke bengkel untuk mengetahui biaya perbaikannya. Tawar menawar pun berlanjut namun tak berujung, hingga Sem meminta untuk dimediasi di Polsek Mandonga. Dalam proses mediasi ini, disinyalir Sem ditawari mengganti kerugian kepada A sebanyak Rp 500 ribu.

"Dari awal saya tidak bicara angka, saya bicara kemanusiaannya saja," tuturnya.

Atas tawaran ini, Sem bersikukuh untuk tetap membawa mobil milik A ke bengkel. Merasa terlalu lama dimediasi dan tidak ada titik temu, Sem berinisiatif untuk menyelesaikan insiden laka lantas ini di Polresta Kendari. Pantauan Telisik.id, para pengendara ojol ini mendatangi Mako Polresta Kendari sekitar pukul 23.45 Wita.

Baca Juga: Driver Ojol di Kendari Dikeroyok Pria Mabuk

"Karena saya cuma ojol, saya merasa rugi karena masih banyak yang harus dibayar," katanya.

Kanit SPKT II Polresta Kendari, Hernu, saat menemui Sem bersama puluhan pengendara ojol lainnya telah memberikan penjelasan, setelah Sem menceritakan maksud kedatangan serta kronologi laka lantas yang dialaminya dan menyarankan kepada Sem untuk membuat laporan resmi ke Unit TPTKP Laka Lantas Polresta Kendari jika belum ada kesepakatan di antara kedua belah pihak.

"Kami sudah berikan penjelasan, terserah dari kedua belah pihak, bagaimana kesepakatannya, jika masih ada yang dirugikan, silakan buat laporan resmi ke pos bundaran Mandonga," pungkasnya. (A)

Penulis: Wahyudin Wahid

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga