Tak Punya Biaya, Seorang Ibu di Bombana 6 Tahun Menderita Tumor di Wajah
Hir Abrianto, telisik indonesia
Jumat, 28 Mei 2021
0 dilihat
Foto saat Ibu Bolong penderita tumor di wajah mendapat santunan dari komunitas Joda Lovers. Foto: Hir Abrianto/Telisik
" Awalnya flu. Tiba-tiba ada benjolan seperti biji jagung dalam hidungnya. Sempat operasi tapi belakangan timbul membesar. "
BOMBANA, TELISIK.ID - Enam tahun sudah seorang ibu di Kabupaten Bombana, Ibu Bolang, menderita sakit diwajahnya akibat tumor yang menyerangnya.
Menurut pengakuan anak kandungnya bernama Erna, ibunya awalnya merasakan flu. Saat bersamaan timbul benjolan sebesar biji jagung di dalam hidungnya.
"Awalnya flu. Tiba-tiba ada benjolan seperti biji jagung dalam hidungnya. Sempat operasi tapi belakangan timbul membesar," ujar Erna saat dikunjungi oleh komunitas Joda Lovers Mepokoaso pada Kamis (27/5/2021) malam.
Kondisi wajah Ibu Bolang terlihat amat memprihatinkan. Tumor ganas yang dideritanya selama 6 tahun saat ini kondisinya sudah sangat parah dan nyaris merusak penglihatannya dan pendengarannya.
Sehingga untuk berkomunikasi dengan para penjenguknya, mesti diwakili oleh anaknya. Pengakuan anaknya, ibu yang disebutkan berusia 40-an ini telah banyak berobat baik secara medis maupun non medis.
Baca juga: Hidup dengan Satu Kaki, Pria di Buton Utara Ini Butuh Bantuan Kursi Roda
Baca juga: Cerai dengan Istri, Pria Tua Ini Hidup Seorang Diri dan Jadi Kuli Bangunan
“Kita sudah berobat ke Kolaka sampai Kendari pak tapi penyakitnya tidak sembuh juga,” cetusnya.
Ia menyebut saat berobat di Kendari, dokter menyarankan untuk melakukan pengobatan di Kota Makassar karena peralatan yang ada di Kendari tidak memadai untuk melakukan operasi.
“Kalau di Makassar ada ahli hidung jadi dokter sarankan kami ke sana. Akibat kondisi keuangan yang tidak memadai sehingga keberangkatan ke Makassar tak kunjung terealisasi hingga saat ini, bahkan sakitnya makin parah," lanjutnya.
Usai memberikan bantuan berupa sejumlah uang tunai, Joda, wanita yang kerap viral dengan Salam Mepokoaso menyesalkan warga mengidap penyakit serius seperti Ibu Bolong tidak mendapatkan perhatian serius dari pemerintah daerah.
"Pengakuan keluarganya, ibu ini ada BPJS-nya tapi kenapa tidak mendapatkan kasian pelayanan kesehatan yang selayaknya," sesalnya.
Pihaknya berharap pemerintah tidak abai terhadap kebutuhan masyarakat yang sangat mendesak. (B)
Reporter : Hir Abrianto
Editor: Haerani Hambali