Tengku Zulkarnain Bicara Soal Film Jejak Khilafah di Nusantara
Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Jumat, 21 Agustus 2020
0 dilihat
Sekjen Dewan Pimpinan MUI, Tengku Zulkarnain. Insert tangkapan layar cuitan Tengku Zulkarnain. Foto: Ist.
" Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) 2015-2020, Tengku Zulkarnain, memberikan komentarnya terhadap viralnya film JKDN yang tayang perdana kemarin via online. "
KENDARI, TELISIK.ID - Film dokumenter Jejak Khilafah di Nusantara (JKDN) menjadi perbincangan publik, termasuk dari kalangan tokoh agama tingkat nasional.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) 2015-2020, Tengku Zulkarnain, memberikan komentarnya terhadap viralnya film JKDN yang tayang perdana kemarin via online.
Tengku Zulkarnain dalam cuitannya di akun Twitter pribadinya mengatakan, jika film JKDN itu ada yang mengkaitkan dengan ISIS dan Terorisme, maka ia menyebutkan dia adalah orang yang tolol.
"Jika kemudian ada yg mengkaitkan Film JEJAK KHILAFAH dengan ISIS dan TERORISME, maka tidak ada kata lain yg saya sampaikan melainkan kata "T0LOL"...
Paham...?
Saya melihat tindakan anti keagamaan semakin panik dan kalap sekarang ini...," tulisnya di akun twitter @ustadtengkuzul.
Selain itu, Ustaz berdarah Melayu Deli dan Riau juga memberikan tanggapan terkait adanya pihak yang tidak terima dengan penanyangan film tersebut.
Baca juga: Pembaruan Amdal PT Freeport Indonesia di Tengah Pandemi Tuai Sorotan
"Buat juga "JEJAK PENJAJAH dan KEBIADABANNYA serta PARA LONDO IRENG yg MEMBANTU PENJAJAH"
Kita lihat dikeluhkan Pemerintah atau tidak...," katanya.
Bahkan ia pun mengutip perkataan KH Ma'ruf Amin yang menyebut khilafah tidak mungkin dihilangkan dari sejarah Indonesia dan dunia, sehingga tidak mesti dikeluhkan.
"Menurut KH Ma'ruf Amin KHILAFAH itu TIDAK MUNGKIN DIHILANGKAN dari Sejarah Indonesia(bahkan Sejarah Dunia-TZ).
Namun Kesepakatan kita tgl 18 Agustus 1945, memilih Negara Kesatuan Ber-Palsafah Pancasila dan UUD 1945.
Tapi kenapa skrg jadi ada Keluhan Khilafah sebagai SEJARAH...?" tulisnya.
"Dengan ini saya meminta jawaban resmi dari pak @jokowi sebagai Presiden RI, Yai Ma'ruf Amin dan pak @mohmahfudmd :"Apa alasan Keluhan Pemerintah atas Video Jejak Khilafah sebagai Sejarah?"
Apakah ada hukum negara yg dilanggar?
NKRI negara hukum, tidak boleh sewenang wenang...!" kata Tengku Zulkarnain dalam akun twitter-nya.
Untuk diketahui, Film yang disutradarai Nicko Pandawa, selaku pengurus Komunitas Literasi Islam (KLI) ini mengungkap sejumlah bukti sejarah tentang hubungan antara Kekhilafahan Islam yang ada di Timur Tengah dengan kawasan Nusantara.
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Kardin