Timnas Perancis Larang Pemain Muslim Puasa

Adinda Septia Putri, telisik indonesia
Senin, 27 Maret 2023
0 dilihat
Timnas Perancis Larang Pemain Muslim Puasa
Pemain Timnas Perancis yang beragama Islam diminta untuk menunda puasa selama agenda Kualifikasi Euro 2024 yang bertepatan dengan periode awal Ramadan. Foto: Repro Bolasport.com

" Para pemain Muslim di timnas Prancis direkomendasikan agar menunda puasa selama agenda di Kualifikasi Euro 2024 "

LONDON, TELISIK.ID – Ibadah puasa di bulan Ramadan menjadi kewajiban bagi setiap Muslim di seluruh dunia, tak terkecuali bagi para pemain sepakbola di Timnas Perancis dan Inggris.

Dilansir dari Bolasport.com, para pemain Muslim di timnas Prancis direkomendasikan agar menunda puasa selama agenda di Kualifikasi Euro 2024 yang bertepatan dengan periode awal Ramadan tahun ini.

Artinya, mereka disarankan untuk tidak berpuasa dulu selama persiapan menghadapi dua partai, yakni melawan timnas Belanda (24/3/2023) dan Rep Irlandia (27/3/2023).

Skuad Les Bleus saat ini dihuni oleh beberapa pemain yang memeluk agama Islam, misalnya Ibrahima Konate dan Youssouf Fofana. Terkait kebijakan tersebut, timnas Prancis menuai kritik keras dari warganet.

Skuad pimpinan Didier Deschamps dianggap tidak menghormati keyakinan para pemainnya sendiri untuk menjalankan ibadah wajib selama Ramadan ini.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi Euro 2024: Italia Sukses

"Ramadan tidak berlaku seperti itu, FFF (Federasi Sepak Bola Prancis) memalukan," cuit seorang netizen, dikutip dari BolaSport.com dari Morocco World News.

"Sementara itu di Premier League kita mengizinkan pemain Muslim berbuka puasa di tengah pertandingan," twit pengguna yang lain.

Di Liga Inggris, ofisial pertandingan memang diminta menyediakan kesempatan bagi pemain yang berpuasa untuk dapat berbuka di tengah laga selama periode Ramadan.

Dikutip dari Bbc.com, seorang gelandang tengah beragama Islam di Liga Inggris, Everton Abdoulaye Doucoure mengatakan, Liga Inggris dan negara Inggris secara keseluruhan adalah salah satu negara terbaik di Eropa.

Ketika ditanya apakah ia pernah berada dalam situasi dimana ia merasa dipaksa untuk berkompromi dengan imannya, ia menjawab dirinya merasa sangat percaya diri di sini, sangat diterima, dan semuanya ada untuk memfasilitasi orang-orang Muslim.

"Di Liga Primer Inggris Anda bebas untuk melakukan apa saja yang cocok dengan Anda, mereka tidak akan pernah melakukan apapun yang bertentangan dengan kepercayaan Anda dan ini bagus."

Baca Juga: Ini Jadwal Timnas Indonesia U-20 di Fase Grup Piala Asia 2023

Doucoure lahir di Prancis dan pernah bekerja di sana, tetapi antara Prancis dan Inggris ada perbedaan besar. Menurutnya orang Inggris adalah contoh yang bagus.

"Kadang-kadang Anda perlu mendengarkan orang-orang dan memahami apa arti iman bagi mereka. Ini bukan pilihan, penting bagi kami untuk melindungi iman kami 100 persen,” lanjutnya.

Ia selalu ingin berada di Liga Primer dan ingin tinggal lebih lama di tempatnya berkarir. Buatnya, Liga Inggris adalah liga terbaik bagi pemain Muslim. (C)

Penulis: Adinda Septia Putri

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga