TKA China Dikabarkan Tiba Malam Ini, Mahasiswa Blokade Perbatasan Kota
Hamka Dwi Sultra, telisik indonesia
Rabu, 22 Juli 2020
0 dilihat
Demo tolak kedatangan TKA di Gerbang Perbatasan Ranomeeto-Kendari. Foto: Hamka Dwi Sultra/Telisik
" Aksi yang kami gelar sebagai bentuk konsisten kami yang terus menolak kedatangan TKA di tengah pandemi COVID-19. "
KONAWE SELATAN, TELISIK.ID - Demonstrasi penolakan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China kembali digelar di perbatasan Ranomeeto-Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Selasa, (21/7/2020) malam.
Puluhan massa aksi yang tergabung dalam Himpunan Mahasisaswa Islam (HMI) Cabang Kendari, Tamalaki Sultra, Persatuan Masyarakat Tolaki (PMT), terlihat memblokade jalan Gerbang Ranomeeto.
Bukan tanpa sebab. Pasalnya, TKA gelombang terakhir yang akan bekerja di PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI) dan PT Obsidian Stanles Stell (OSS) dikabarkan akan tiba di Sultra malam ini.
Korlap Aksi, Ilham Nur Baco mengatakan, pihaknya kembali turun ke jalan berdemonstrasi dikarenakan Stakeholder terkait, terus menutup mata dan mendatangkan TKA di tengah Pandemi COVID-19.
Baca juga: 17 Tenaga Kesehatan dan Lima Orang Warga Kolaka Positif COVID-19
"Aksi yang kami gelar sebagai bentuk konsisten kami yang terus menolak kedatangan TKA di tengah pandemi COVID-19," kata Ilham dalam orasinya.
Selain itu, Ilham menjelaskan, TKA yang didatangkan di Bumi Anoa, Sultra diduga bukanlah tenaga ahli sesuai spesifikasi yang dibutuhkan. Terbukti dengan adanya insiden kecelakaan yang melibatkan antara TKA dan Tenaga Kerja Lokal (TKL) beberapa hari lalu.
"Dari insiden kecelakaan kemarin, di sinilah kita lihat bahwa TKA yang didatangkan bukanlah tenaga ahli, masa tenaga ahli dijadikan supir Dump Truck. Selain itu, yang menjadi permasalahan adalah ketika mereka melanggar, mereka malah dilindungi hukum," ungkapnya.
Diketahui, titik aksi yang digelar malam ini selain di Gerbang Ranomeeto, massa aksi akan melanjutkan demonstrasi di Bundaran Adibahasa, Lepo-Lepo, Kendari. Kedua titik tersebut merupakan jalur lintasan yang akan dilalui TKA China menuju Kabupaten Konawe.
Reporter: Hamka Dwi Sultra
Editor: Kardin
_(78).webp)
