Tujuh Satuan Polri Bakal Disematkan Tanda Kehormatan Nugraha Sakanti dari Jokowi
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Minggu, 13 Oktober 2024
0 dilihat
Tanda kehormatan Nugraha Sakanti bakal disematkan kepada tujuh satuan Polri. Foto: Ist
" Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memberikan tanda kehormatan Nugraha Sakanti kepada tujuh satuan kerja (satker) di Polri "
JAKARTA, TELISIK.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memberikan tanda kehormatan Nugraha Sakanti kepada tujuh satuan kerja (satker) di Polri.
Penganugerahan ini dijadwalkan bersamaan dengan apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata, yang diadakan sebagai persiapan pengamanan pengambilan sumpah Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Kegiatan ini akan berlangsung pada Senin, 14 Oktober 2024, sementara pengambilan sumpah jabatan akan dilaksanakan pada Minggu, 20 Oktober 2024.
Melalui keterangan tertulis yang diterima telisik.id, Minggu (13/10/2024) dari SSDM Polri, ketujuh satker yang akan menerima penghargaan tersebut adalah Korbrimob Polri, Korlantas Polri, Bareskrim Polri, Densus 88 Antiteror Polri, Pusdokkes Polri, Baharkam Polri, dan Divisi Hubungan Internasional Polri.
Nugraha Sakanti merupakan tanda kehormatan yang diberikan kepada satuan-satuan di Polri yang telah menunjukkan prestasi yang signifikan dalam bidang kepolisian, berkontribusi bagi bangsa dan negara.
Baca Juga: Begini Syarat Terbaru untuk Guru Swasta Bisa Ikut Seleksi PPPK 2024
Korbrimob Polri akan mendapatkan Nugraha Sakanti atas jasanya dalam menangani kelompok radikal di Poso, Sulawesi Tengah, serta operasi penanganan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.
Kedua operasi ini dinilai sukses dalam menegakkan keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut. Penganugerahan ini menjadi pengakuan atas dedikasi dan keberanian anggota Korbrimob dalam menghadapi tantangan di lapangan.
Sementara itu, Korlantas Polri diakui atas upayanya dalam mengamankan arus mudik yang setiap tahun terjadi, termasuk menyelenggarakan angkutan gratis saat mudik.
Inovasi penegakan hukum digital melalui electronic Traffic Law Enforcement (e-TLE) yang meningkatkan keamanan dan keselamatan lalu lintas juga menjadi salah satu alasan penghargaan ini.
Bareskrim Polri, sebagai satuan yang bertanggung jawab dalam penanganan kejahatan, berhasil mengungkap sejumlah kasus kejahatan transnasional, termasuk sindikat narkoba yang dipimpin oleh Freddy Pratama dalam operasi 'Escobar'.
Selain itu, mereka juga membongkar beberapa pabrik narkoba dan menindak kejahatan terkait pencurian data pribadi masyarakat.
Densus 88 Antiteror juga mendapatkan pengakuan atas keberhasilannya dalam menekan angka kejahatan terorisme di Indonesia.
Baca Juga: Begini Duduk Perkara, Selebgram Cantik Nabila Aprillya Diduga Korban Kekerasan Ketum Partai Garuda Ahmad Ridha Sabhana
Pusdokkes Polri menerima Nugraha Sakanti berkat dedikasinya dalam pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Mereka terlibat dalam berbagai program, termasuk penanganan pandemi COVID-19 dan peningkatan fasilitas kesehatan di berbagai daerah.
Baharkam Polri juga akan dianugerahi tanda kehormatan ini atas berbagai kontribusinya dalam penanganan pandemi COVID-19 melalui program Kampung Tangguh.
Selain itu, Baharkam juga aktif menindak kejahatan illegal fishing dan menggerakkan sektor pertanian di Papua. Keterlibatan Baharkam dalam pengawasan dan penanggulangan masalah sosial menunjukkan komitmennya terhadap kesejahteraan masyarakat.
Terakhir, Div Hubinter Polri mendapat penghargaan karena perannya dalam misi pemeliharaan perdamaian PBB dan pengamanan konferensi tingkat tinggi, seperti G20 dan ASEAN Summit.
Keterlibatan Div Hubinter dalam pengungkapan kasus kejahatan transnasional dan pemulangan buronan menunjukkan dedikasi Polri dalam menjaga keamanan dan stabilitas, baik di tingkat nasional maupun internasional. (C-Adv)
Penulis: Ahmad Jaelani
Editor: Fitrah Nugraha
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS