Waspada Kanker Kepala dan Leher Sejak Dini
Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Selasa, 25 Juli 2023
0 dilihat
Kanker kepala dan leher termasuk beberapa jenis kanker yang biasanya tumbuh di sel skuamosa yang melapisi permukaan mukosa kepala dan leher Anda. Foto: Kompas.com
" Kita mungkin lebih mengenal kanker payudara dan kanker serviks, tapi tahukah Anda, jika kanker sendiri juga bisa terjadi di anggota tubuh lainnya seperti kepala dan leher "
KENDARI, TELISIK.ID - Kita mungkin lebih mengenal kanker payudara dan kanker serviks, tapi tahukah Anda, jika kanker sendiri juga bisa terjadi di anggota tubuh lainnya seperti kepala dan leher.
Kanker kepala dan leher dapat memengaruhi mulut, tenggorokan, atau bagian lain dari kepala dan leher Anda. Kanker kepala dan leher dapat memiliki banyak nama berbeda tergantung dari mana kanker itu dimulai.
Mengutip Hellosehat.com, kanker kepala dan leher adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan sejumlah tumor ganas yang berbeda yang berkembang di sekitar jaringan dan organ kepala serta leher. Ini termasuk kanker laring, tenggorokan, bibir, mulut, hidung, sinus, dan kelenjar liur.
Sebagian besar kanker kepala dan leher bermula pada sel skuamosa, yaitu sel yang melapisi permukaan mukosa pada organ kepala dan leher, misalnya, pipi bagian dalam mulut, rongga hidung bagian dalam, serta gusi dan gigi.
Baca Juga: Tips Konsumsi Teh Hijau yang Benar untuk Turunkan Berat Badan
Kelenjar liur itu sendiri memiliki beragam jenis sel berbeda yang bisa berubah menjadi kanker, sehingga ada banyak lagi jenis kanker kelenjar liur yang berbeda.
Kanker kepala dan leher juga dapat dimulai di kelenjar ludah, sinus, atau otot atau saraf di kepala dan leher, tetapi jenis kanker ini jauh lebih jarang terjadi.
Apa saja jenis kanker kepala dan leher?
Mengutip Kompas.com, jenis kanker kepala dan leher meliputi:
- Kanker mulut
Kanker ini terbentuk di bibir, lidah, gusi, lapisan pipi dan bibir, bagian atas dan bawah mulut, atau di belakang gigi bungsu.
- Kanker orofaringeal
Kanker ini memengaruhi bagian tengah tenggorokan (orofaring). Kanker amandel adalah jenis kanker orofaringeal yang paling umum.
- Kanker hipofaring
Kanker ini memengaruhi bagian bawah tenggorokan (hipoparing).
- Kanker laring
Kanker ini menyerang kotak suara (laring), yang berisi pita suara Anda.
- Kanker nasofaring kanker ini menyerang bagian atas tenggorokan (nasofaring)
Kanker kepala dan leher terkadang menyebar ke kelenjar getah bening di bagian atas leher Anda. Terlepas dari lokasinya, kanker otak, mata, esofagus, dan tiroid biasanya tidak dianggap sebagai kanker kepala dan leher.
Gejala kanker leher dan kepala yang mungkin lebih spesifik adalah sebagai berikut:
- Benjolan, bengkak, atau massa di daerah kepala atau leher, dengan atau tanpa rasa sakit.
- Bau mulut busuk yang tidak disebabkan oleh buruknya kebersihan mulut dan gigi.
Baca Juga: Tak Hanya Makanan, Ini Minuman Harus Dihindari Penderita Kolesterol
- Hidung tersumbat yang sering kumat dan sulit hilang.
- Sering mimisan dan/atau keluar cairan aneh dari hidung (bukan ingus atau darah).
- Penglihatan ganda.
- Mati rasa atau kelumpuhan otot di wajah, atau nyeri pada wajah, dagu, atau leher yang tidak hilang.
- Perdarahan atau nyeri yang tidak biasa di mulut. (C)
Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS