7 Hewan dengan Keahlian Unik yang Bikin Takjub
Content Creator
Minggu, 25 Agustus 2024 / 3:54 pm
KENDARI, TELISIK.ID - Di dunia hewan yang penuh misteri, tersimpan beragam kemampuan unik yang sering kali membuat kita takjub. Hewan-hewan ini, dengan insting dan adaptasi yang luar biasa, telah mengembangkan keahlian khusus.
Seperti mendeteksi ranjau, mengurus sampah, atau bahkan memprediksi terjadinya kejang pada pasien. Tentu saja, proses rekrutmen mereka berbeda dengan pekerja manusia pada umumnya.
Dilansir dari berbagai situs, berikut ini merangkum berbagai jenis hewan yang telah dilatih oleh manusia untuk melakukan berbagai tugas, mulai dari yang penting hingga yang unik:
1. Lumba-lumba Militer
Dengan sistem sonar yang canggih, lumba-lumba yang cerdas dapat dengan mudah mendeteksi ranjau di perairan keruh atau dalam, sehingga sering dilatih oleh militer untuk berbagai tugas.
Di Amerika Serikat, Program Mamalia Laut Angkatan Laut AS (U.S. Navy Marine Mammal Program) melatih lumba-lumba dan singa laut untuk berbagai tugas. Meskipun ada spekulasi mengenai penggunaan lumba-lumba untuk misi yang lebih berbahaya, Angkatan Laut AS menegaskan bahwa lumba-lumba tidak dilatih untuk melukai
Baca Juga: Unik, Kondom Bergerigi Anti Pemerkosaan
2. Tikus Penjinak Ranjau Darat
Tikus berkantung Gambia, atau tikus berkantung raksasa Afrika, sangat efektif dalam mendeteksi ranjau darat di Afrika dan Asia.
LUkurannya yang kecil memungkinkan mereka menjelajah area yang luas dengan cepat tanpa risiko memicu ledakan, berbeda dengan deteksi manual yang memakan waktu.
Pelatihan tikus-tikus ini membutuhkan waktu sekitar sembilan bulan. Sebagai imbalan atas kerja keras mereka, tikus-tikus ini diberi hadiah makanan, seperti pisang.
3. Anjing Pelacak
Indra penciuman anjing yang luar biasa membuat mereka menjadi alat yang sangat berguna dalam berbagai bidang. Kemampuan mereka untuk mendeteksi barang bukti kejahatan, bom, dan obat-obatan adalah bukti nyata keunggulan indra penciuman mereka.
Selain mendeteksi bom dan obat-obatan, anjing juga memiliki kemampuan luar biasa dalam mencium bau kanker, gula darah rendah, bahkan depresi.
Beberapa anjing bahkan dapat memperingatkan pemiliknya tentang serangan epilepsi yang akan datang, meskipun mekanismenya masih belum sepenuhnya dipahami.
Kemampuan-kemampuan inilah yang menjadikan anjing sebagai sahabat manusia yang setia.
4. Kenari di Tambang Batu Bara
Tambang batu bara dikenal sebagai tempat yang sangat berbahaya. Runtuhan tambang dan ancaman gas beracun seperti karbon monoksida adalah risiko yang selalu mengintai para penambang.
Pada awal abad ke-20, John Scott Haldane mengamati bahwa banyak penambang meninggal akibat menghirup gas beracun. Untuk mengatasi masalah ini, ia menemukan solusi yang unik: menggunakan burung kenari sebagai detektor dini. Burung-burung kecil ini sangat sensitif terhadap gas beracun seperti karbon monoksida.
Jika kadar gas di dalam tambang meningkat, burung kenari akan menunjukkan tanda-tanda keracunan lebih dulu, sehingga para penambang memiliki waktu untuk menyelamatkan diri. Praktik membawa burung kenari ke dalam tambang batu bara terus berlangsung hingga tahun 1980-an.
5. Kuda Pemandu
Meskipun anjing lebih sering dianggap sebagai hewan pemandu, kuda mini semakin populer dalam peran ini. Sejak tahun 2011, Undang-Undang Penyandang Disabilitas Amerika bahkan telah mengakui kuda mini sebagai hewan penolong yang sah.
Kuda mini semakin populer sebagai hewan penolong karena beberapa alasan. Selain memiliki kemampuan alami untuk membimbing, kuda mini juga memiliki sifat yang tenang dan tidak mudah terganggu.
Mereka merupakan pilihan yang baik bagi orang-orang yang alergi terhadap anjing. Selain itu, dengan usia hidup yang bisa mencapai 50 tahun, kuda mini dapat menjadi teman yang setia dalam jangka waktu yang lebih lama dibandingkan anjing penolong.
6. Monyet Pendamping
Bagi individu dengan keterbatasan gerak akibat cedera tulang belakang, monyet-monyet terlatih dapat menjadi penolong yang sangat berharga.
Hewan-hewan ini mampu melakukan berbagai tugas yang sulit dilakukan oleh orang dengan keterbatasan fisik, seperti mengambil barang, mengoperasikan peralatan, dan bahkan memberikan kenyamanan fisik.
Baca Juga: Kuali Unik Pembukaan Olimpiade Paris 2024 Tanpa Nyala Api Tapi Cahaya dan Kabut Air
Dengan demikian, monyet-monyet ini dapat meningkatkan kualitas hidup dan kemandirian para penyandang disabilitas.
Monyet capuchin, khususnya spesies ini, yang paling sering dilatih untuk membantu orang dengan disabilitas. Pelatihan yang intensif ini bisa memakan waktu hingga lima tahun.
Namun, mengingat usia hidup monyet capuchin yang bisa mencapai empat dekade, investasi waktu ini sebanding dengan manfaat jangka panjang yang diperoleh.
7. Kucing Penjaga Gedung
Kemampuan kucing dalam mengejar tikus, baik dalam kartun maupun kehidupan nyata, selalu menarik perhatian manusia.
Sejak masa pemerintahan Henry VIII pada abad ke-16, kucing telah menjadi bagian dari istana Inggris sebagai penangkap tikus. Tradisi ini terus berlanjut hingga saat ini, dengan Larry menjadi salah satu kucing istana yang paling terkenal pada tahun 2015. (C)
Penulis: Merdiyanto
Editor: Fitrah Nugraha
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS