BNN Kendari Sebut Hasil Tes Narkoba Bapaslon Wali Kota Ada yang Samar-Samar

Nur Fauzia

Reporter

Minggu, 01 September 2024  /  11:20 am

Kepaka BNN Kota Kendari, Kombes Pol Yuanita Amelia Sari (kiri). Direktur RSUD Kota Kendari, dr. Sukirman (kanan). Foto: Nur Fauzia/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kendari turut menjadi bagian dalam proses pemeriksaan kesehatan bakal pasangan calon (Bapaslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari.

Kepala BNN Kota Kendari, Kombes Pol Yuanita Amelia Sari kepada Telisik.id  mengungkapkan bahwa BNN Kota Kendari bekerja sama dengan RSUD Kota Kendari untuk melakukan pemeriksaan kesehatan khususnya terkait tes urine narkoba.

Kata dia, sejak Jumat (30/8/2024) sampai Sabtu (31/8/2024) ada 5 bapaslon yang dites dan semua hasilnya negatif walaupun ada yang hasilnya samar-samar, namun setelah dilakukan assessment mendalam, diketahui yang bersangkutan sedang sakit kepala.

"Yang bersangkutan sedang sakit kepala karena mengingat ritme kegiatan yang cukup padat tapi itu tidak mengurangi, dan kami sampaikan untuk selalu menjaga kesehatan khususnya untuk tidak mengkonsumsi obat-obat yang mengandung narkotika," ujarnya.

Selain Kota Kendari, ada 3 bapaslon Bupati Bombana yang turut memeriksa bebas narkoba di RSUD Kota Kendari sehingga total yang diperiksa oleh BNN Kota Kendari yaitu 16 orang. Dalam pemeriksaan, BNN Kota Kendari menurunkan 7 anggota yang terdiri dari dokter, analis lab untuk urine, pengawas, dan supervisor.

Baca Juga: Pasangan Rusdianto-Fachry Usai Tes Kesehatan: Makin Optimis Hadapi Pilkada Serentak 2024

Ia berharap agar ke depannya kegiatan ini tetap dilaksanakan, sebagai tugas BNN untuk mengimbau agar tidak terpapar narkoba yang merupakan komitmen awal untuk memerangi narkoba sebelum menjadi pemimpin.

Sementara itu Direktur RSUD Kota Kendari, dr. Sukirman, menyampaikan bahwa bapaslon Bupati Bombana hanya melanjutkan pemeriksaan kesehatan yang telah mereka lakukan di RSUD Bombana karena ada beberapa item yang tidak dimiliki oleh RSUD Bombana.

Baca Juga: Pasangan Abu Hasan-Fahrul Sebut Pemeriksaan Kesehatan Berjalan Baik

Di antaranya yaitu tes ortopedi, urologi, MMPI, narkoba, dan psikologis klinis. Hal ini dilakukan lantaran RSUD Bombana telah melakukan penandatanganan MoU bersama RSUD Kota Kendari sehingga hal ini boleh dilakukan.

Selain Kabupaten Bombana ada juga bapaslon Wali Kota Baubau yang memeriksakan kesehatan di RSUD Kota Kendari, sambung Sukirman.

"Selain Kabupaten Bombana ada juga Kota Baubau namun mereka hanya mengirimkan sampelnya, kebetulan saya sendiri yang memeriksa di bagian patologis," pungkasnya. (B)

Penulis: Nur Fauzia

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS