Daftar Jurusan SMA/SMK hingga D3 Diterima dalam Perekrutan Bintara PK TNI AU 2026, Berikut Syarat Khusus dan Tahapan Lengkapnya

Ahmad Jaelani, telisik indonesia

Senin, 08 Desember 2025

0 dilihat

TNI AU buka pendaftaran Bintara PK 2026 untuk lulusan SMA, SMK, dan D3. Foto: Repro TNI AU.

JAKARTA, TELISIK.ID - TNI Angkatan Udara (AU) membuka kesempatan bagi lulusan SMA, SMK, dan D3 untuk mendaftar sebagai Bintara Prajurit Karier (PK) Pria pada tahun 2026.

Pendaftaran ini ditujukan bagi calon prajurit yang siap mengabdi kepada negara dan bangsa melalui jalur pendidikan dan pelatihan profesional TNI AU. Proses pendaftaran dibuka secara daring hingga 31 Desember 2025 melalui laman resmi TNI AU.

“Segera daftarkan diri Anda, negara dan bangsa menunggu darma baktimu,” imbau TNI AU dalam pengumuman resmi, seperti dikutip dari Kompas, Senin (8/12/2025).

Jurusan SMK yang Dicari Bintara PK TNI AU 2026

TNI AU membuka peluang bagi lulusan SMK dari berbagai kelompok kejuruan, sebagai berikut:

1. Teknologi Konstruksi dan Bangunan

2. Teknologi Manufaktur dan Rekayasa

3. Teknologi Informasi

4. Kesehatan

5. Pekerjaan Sosial

6. Bisnis

7. Manajemen

8. Pariwisata

Baca Juga: Rekrutmen TNI AD Bintara dan Tamtama 2025 Khusus Lulusan SMA/SMK, Cek Syarat dan Jadwal di Sini

Lulusan dari jurusan-jurusan tersebut dianggap memiliki kompetensi yang relevan untuk mendukung kebutuhan operasional dan teknis TNI AU.

Pendaftaran daring mempermudah calon prajurit dari berbagai daerah untuk mengikuti proses seleksi awal tanpa harus datang langsung ke markas besar TNI AU.

Ketentuan bagi Siswa SMA

Sementara itu, bagi lulusan SMA, TNI AU menerima siswa dari jurusan IPA atau kurikulum setara IPA. Siswa dari jurusan IPS hanya bisa mendaftar jika mereka merupakan atlet berprestasi atau mendapat rekomendasi dari tokoh agama, tokoh masyarakat, atau ketua suku setempat.

Persyaratan umum bagi siswa SMA dan SMK antara lain:

- Warga Negara Indonesia

- Setia kepada NKRI, Pancasila, dan UUD 1945

- Tidak memiliki catatan kriminal

- Sehat jasmani dan rohani

- Belum menikah dan sanggup tidak menikah selama pendidikan hingga dua tahun setelah lulus

Batas usia pendaftar berbeda untuk tiap jenjang pendidikan. Lulusan SMA/SMK/MA harus berusia minimal 17 tahun 9 bulan dan maksimal 22 tahun saat pembukaan pendidikan, sedangkan lulusan D3 maksimal 25 tahun.

Persyaratan Pendidikan Lulusan D3

TNI AU juga menerima lulusan D3 dari berbagai bidang keahlian, termasuk:

- Informatika

- Aeronautika

- Elektronika

- PLLU

- Akuntansi

- Teknik Industri

- Teknik Perminyakan

- Teknik Kimia

- Teknik Mesin

- Manajemen

- Kesehatan

Calon peserta D3 wajib menyertakan ijazah dan sertifikat kompetensi dari Lembaga Sertifikasi Profesi atau Konsil Tenaga Kesehatan. Selain itu, peserta dari semua jenjang pendidikan harus memenuhi persyaratan fisik, seperti tinggi badan minimal 163 cm dengan berat badan proporsional, tidak bertato, tidak bertindik kecuali adat, dan tidak buta warna.

Peserta yang pernah menjalani operasi mata diperbolehkan selama kondisi mata memenuhi ketentuan kesehatan TNI AU.

Baca Juga: Rekrutmen TNI AD Tamtama dan Bintara Prajurit Karier 2025 Resmi Dibuka, Penempatan Empat Batalyon Teritorial Pembangunan

Tahapan Seleksi Bintara PK TNI AU 2026

Seleksi dilakukan melalui dua tahap besar:

1. Tingkat Daerah (Panda)

Peserta menjalani pemeriksaan administrasi, kesehatan awal, tes kesamaptaan jasmani, dan sejumlah tes awal di Lanud Panda.

2. Tingkat Pusat

Rencana seleksi pusat dilaksanakan 20 Februari hingga 12 Maret 2026 di Lanud Adi Soemarmo. Calon Bintara PK menjalani pemeriksaan kesehatan lanjutan, psikologi, mental ideologi, dan sidang pemilihan. Peserta yang lulus pendidikan dasar keprajuritan di Skadik 402 Wingdik 400/Matukjur Pusdik Kodiklatau akan diangkat menjadi prajurit Bintara TNI AU dengan pangkat Sersan Dua (Serda).

TNI AU menegaskan seluruh proses penerimaan tidak dipungut biaya. Masyarakat diimbau berhati-hati terhadap oknum yang menawarkan kelulusan dengan imbalan tertentu. Informasi lebih lengkap dapat diakses melalui laman resmi TNI AU di https://diajurit.tni-au.mil.id. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS