Diduga Ada Kecurangan Saat PSL, Massa Demo KPU Muna Barat
Reporter Muna Barat
Selasa, 27 Februari 2024 / 8:28 pm
MUNA BARAT, TELISIK.ID - Sejumlah masa aksi sambangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Muna Barat terkait dugaan kecurangan saat PSL di dua desa.
Berdasarkan pantauan Telisik.id pada video yang beredar, masa aksi mendatangi kantor Bawaslu Muna Barat dan KPU Muna Barat.
Koordinator lapangan aksi, La Ode Jamil mengatakan, aksi ini dilakukan buntut dari dugaan kecurangan yang terjadi saat PSL yang dilakukan di Desa Lapokainse dan Tanjung Pinang, Kecamatan Kusambi.
Baca Juga: Capai 96,6 Persen, BPJS Ketenagakerjaan Muna Barat Masuk Kandidat Paritrana Award
"Kami hadir di sini menuntut persoalan temuan kecurangan yang terjadi pada PSL, kemarin. Ada kecurangan yang kami temukan," ujar Jamil, Selasa (27/02/2024).
Sementara itu, Pemuda Kusambi Raya, Hervin mengatakan, aksi itu mempertanyakan terkait temuan dugaan kecurangan yang terjadi pada proses pemungutan suara lanjutan (PSL) tanggal 20 Februari kemarin.
"Kami sampaikan semua temuan kecurangan tersebut hari ini di depan Komisioner KPU Muna Barat," tuturnya.
Sementara itu, Ketua KPU Muna Barat, Tajudin menanggapi terkait dugaan kecurangan saat PSL. Menurutnya, pihaknya telah bekerja dengan maksimal berdasarkan aturan dan regulasi, termasuk PPK, PPS, dan PPS.
Baca Juga: Kenaikan Harga Beras di Muna Barat Resahkan Masyarakat
Untuk itu, ia menyebut, jika ditemukan bukti kecurangan yang disertai data maka laporkan langsung ke Bawaslu, serta jika terbukti ada keterlibatan pihaknya melakukan keterlibatan maka dibuktikan dan melaporkan ke DKPP.
"Kami sampaikan dan tegaskan bahwa KPU Muna Barat bekerja aturan dan regulasi yang ada," terang Tajudin.
Senada dengan itu, Koordinator Divisi Perencanaan dan Data KPU Muna Barat, Samsul mengatakan, pihak penyelenggara selalu menjunjung tinggi integritas sebagai penyelenggara pemilu, dengan bekerja berdasarkan aturan dan regulasi yang ada.
"Penyelenggara bekerja sesuai regulasi," pungkasnya. (A)
Penulis: Putri Wulandari
Editor: Fitrah Nugraha
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS