Pasar Sore Simpang Tiga Kampane Mubar Menyajikan Makanan Khas Muna
Reporter Muna Barat
Kamis, 17 Februari 2022 / 8:21 pm
MUNA BARAT, TELISIK.ID - Pasar sore simpang tiga kampane menjadi pusat kuliner tradisional khas Muna siap saji terletak di Desa Lindo, Kecamatan Wadaga, Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Pasar sore ini tidak hanya menjadi pusat kuliner tradisional khas Muna, tetapi dengan adanya pasar ini juga menjadi tempat mata pencaharian bagi warga setempat, yang telah didirikan dari Desember 2021 oleh Kepala Desa Lindo.
"Pasar ini sengaja dibuat sama kepala desa untuk mata pencaharian warga, sekaligus kegiatan Ibu-Ibu di sore hari," ungkap seorang penjual, Wa Ode Amu, Kamis, (17/2/2022).
Menurut Wa ode Amu, beroperasi pada sore hari menjadikan pasar ini sangat ramai oleh pembeli, pembeli yang berdatangan juga berasal dari warga desa lainnya dan biasa terlihat beberapa pejabat-pejabat yang mendatangi pasar hanya untuk menyicipi makanan khas yang tersaji.
"Banyak juga bos-bos yang datang untuk beli makanan di sini," lanjutnya.
Wa ode Amu juga mengungkapkan, dengan adanya pasar ini menjadikan pemasukan bagi desa dan juga bagi Ibu-Ibu yang mau berjualan.
"Bayar Rp 2 ribu per harinya untuk setiap penjual dan uang itu diputar kembali untuk kemajuan pasar ini," ucapnya.
Baca Juga: Buka Kedai, Ibu Ini Mix Makanan Khas 3 Daerah Sekaligus
Pasar sore ini memiliki keunikan tersendiri, karena di pasar ini menyajikan makanan khas siap saji daerah Muna, makanan khas Muna yang tersaji berupa kasuami, hogo-hogo, kambuse, kambewe jagung, lapa-lapa, ikan pindang, ikan asap atau kenta katowo, katumbu, ubi rebus, ikan palumara, sayur bening atau biasa disebut kadada katembe.
Selain makanan khas yang tersaji, pasar ini memiliki keunikan, di mana pasar ini dibuka hanya pada sore hari tepatnya pukul 15:00 Wita hingga 21:00 Wita.
"Buka dari jam tiga sore, kalau rame biasanya sampai jam sepuluh malam," ucap penjual lainnya, Wa ode Sada.
Baca Juga: Ingin Bantu Keluarga yang Nganggur, Bapak Ini Bangun Usaha Rumah Kopi
Penjual lainnya, Wa ode ndolera juga mengungkapkan, alasan pasar ini beroperasi saat sore hari dikarenakan kalau pagi hari, para penjualnya masih berjualan di pasar rakyat, sehingga pasar ini beroperasi pada sore hari.
"Sengaja dibuka sore hari supaya tidak bertabrakan sama pasar rakyat," ucapnya. (A)
Reporter: Putri Wulandari
Editor: Kardin