Pemkab Kolaka Utara Prioritas Berdayakan Pesantren dan Tokoh Agama

Muh. Risal H

Reporter Kolaka Utara

Kamis, 10 April 2025  /  5:39 pm

Wakil Bupati Kolaka Utara, Jumardin, paparkan prioritas pembangunan Kolaka Utara lima tahun ke depan. Foto: Diskominfo Kolaka Utara

KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Utara memberdayakan pesantren dan tokoh agama sebagai skala prioritas arah kebijakan pembangunan daerah lima tahun ke depan.

Menurut Wakil Bupati Kolaka Utara, H. Jumardin, selain pembangunan infrastruktur, pemberdayaan pesantren dan tokoh agama juga menjadi penting karena menyangkut jiwa dan moral masyarakat.

"Bukan hanya soal fisik, tapi juga pemberdayaan pesantren dan tokoh agama turut menjadi bagian penting dari arah kebijakan ke depan,” terangnya saat Musrenbang RKPD tahun 2026, Rabu (9/4/2025).

Pemkab Kolak Utara memproyeksikan enam fokus utama pembangunan yang akan menjadi bagian Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), antara lain peningkatan kualitas sumber daya manusia, penguatan sektor pertanian dan perikanan.

Pemerataan layanan pendidikan dan kesehatan, pembangunan infrastruktur konektivitas seperti bandara dan pelabuhan, pengembangan ekonomi digital dan pelayanan publik berbasis teknologi, serta pelestarian lingkungan hidup.

Baca Juga: Sekolah Tergenang Lumpur, Proses Belajar SDN di Kolaka Utara Terhenti

Visi besar Kabupaten Kolaka Utara yang diusung lima tahun mendatang yakni "menjadi daerah yang madani, maju, berdaya saing, dan berkelanjutan."

"Visi ini bukan sekadar slogan, tetapi arah perjuangan kita bersama," ujar Jumardin.

Madani, menurut Jumardin, menggambarkan kehidupan masyarakat yang harmonis dan religius. Maju bermakna daerah Kolaka Utara harus terus berkembang.

Berdaya saing menandakan kesiapan daerah untuk bersaing dengan daerah lain, baik dari sisi ekonomi, pendidikan, maupun kesehatan.

"Berkelanjutan berarti semua pembangunan harus ramah lingkungan serta berpihak pada generasi masa depan,” papar Jumardin.

Kendati demikian, wakil bupati yang terpilih bersama bupati Nur Rahman Umar ini menegaskan, optimalisasi pembangunan daerah mustahil dapat terwujud tanpa kerja sama, kolaborasi, dan gotong royong seluruh elemen masyarakat Kolaka Utara.

Jumardin yakin dengan kebersamaan masyarakat Kolaka Utara akan melangkah lebih jauh menuju daerah yang lebih maju dan sejahtera. Kritik, masukan, dan partisipasi aktif masyarakat adalah bahan bakar kemajuan Kolaka Utara.

“Kita ingin pembangunan yang adil, merata, dan dirasakan oleh seluruh masyarakat, mulai dari pesisir Pakue hingga pelosok Kecamatan Wawo. Tidak boleh ada yang tertinggal," tandasnya.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kolaka Utara, Ikhwan, menjelaskan bahwa musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang)  merupakan bagian dari proses panjang dan berjenjang yang dimulai dari tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten.

Baca Juga: Heboh Mobil Dinas Kemhan Digunakan Transaksi PSK di Pinggir Jalan

Kata dia, Musrenbang RKPD adalah forum penting untuk menyempurnakan dokumen perencanaan tahunan yang telah dirancang berdasarkan usulan masyarakat, hasil konsultasi publik sebelumnya, serta pokok-pokok pikiran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

“RKPD merupakan rangkaian tahunan yang panjang. Dimulai dari penyusunan rancangan awal, konsultasi publik, Musrenbang desa dan kecamatan, hingga hari ini kita berada di tingkat kabupaten sebagai forum penyempurnaan," bebernya.

Yang jadi pembeda, lanjut Ikhwan, kegiatan kali ini yaitu digelarnya konsultasi publik rancangan awal RPJMD 2025–2029. Hal ini dilakukan seiring telah terpilihnya Bupati dan Wakil Bupati Kolaka Utara yang baru.

"Sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan, RPJMD sebagai dokumen perencanaan jangka menengah daerah harus ditetapkan paling lambat enam bulan setelah kepala daerah dilantik," imbuhnya.

Diketahui, kegiatan Musrenbang RKPD tahun 2026 digelar Rabu (9/4/2025) di salah satu hotel di Kota Lasusua, Kolaka Utara. (B-info)

Penulis: Muh. Risal H

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

TOPICS