Heboh Mobil Dinas Kemhan Digunakan Transaksi PSK di Pinggir Jalan

Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Kamis, 10 April 2025
0 dilihat
Heboh Mobil Dinas Kemhan Digunakan Transaksi PSK di Pinggir Jalan
Mobil dinas Kemhan diduga dipakai tawar PSK, video viral gegerkan publik. Foto: Instagram@folktip

" Sebuah video yang memperlihatkan mobil dinas Kementerian Pertahanan berhenti di pinggir jalan mendadak viral. Kehebohan muncul lantaran kendaraan itu diduga digunakan untuk melakukan transaksi dengan pekerja seks komersial (PSK) "

JAKARTA, TELISIK.ID - Sebuah video yang memperlihatkan mobil dinas Kementerian Pertahanan berhenti di pinggir jalan mendadak viral. Kehebohan muncul lantaran kendaraan itu diduga digunakan untuk melakukan transaksi dengan pekerja seks komersial (PSK).

Sebuah rekaman video beredar luas di media sosial memperlihatkan mobil dinas berpelat Kementerian Pertahanan (Kemhan) berhenti di pinggir jalan.

Dalam video tersebut, mobil tampak dihampiri oleh seorang perempuan berpakaian minim, yang diduga kuat merupakan pekerja seks komersial (PSK).

Video yang diunggah oleh akun Instagram @folkatip itu menjadi viral dan telah mengundang ribuan komentar dari warganet. Dalam narasi yang terdengar dalam video, disebutkan bahwa pengemudi mobil dinas tersebut sedang melakukan tawar-menawar untuk menyewa jasa PSK.

Baca Juga: Begini Atasi Siswa Rentan Miskin Nama Tidak Terdaftar Penerima PIP Kemendikbud

Mobil yang terekam dalam video tersebut tampak merupakan kendaraan jenis Toyota Fortuner berwarna hitam. Posisi mobil berada di tepi jalan dan tepat di samping seorang perempuan yang mengenakan pakaian terbuka. Perekam video menyebut bahwa pengemudi kendaraan pelat dinas itu tengah bernegosiasi dengan PSK.

Kepala Biro Humas Setjen Kementerian Pertahanan Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang merespons kemunculan video tersebut. Dalam keterangan tertulisnya, Frega meminta masyarakat tidak tergesa-gesa mempercayai informasi yang tersebar di media sosial tanpa memeriksa kebenarannya terlebih dahulu.

"Terkait beredarnya video di medsos yang menunjukkan sebuah kendaraan berpelat dinas Kemhan yang diduga terlibat dalam aktivitas tidak pantas di pinggir jalan, kami mengajak seluruh masyarakat untuk tidak terburu-buru menarik kesimpulan," kata Frega, seperti dikutip dari iNews, Kamis (10/4/2025).

Frega juga menjelaskan bahwa pihak Kementerian Pertahanan saat ini sedang melakukan penelusuran internal secara menyeluruh. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi siapa pengguna mobil tersebut dan dalam rangka kepentingan apa kendaraan itu digunakan pada waktu kejadian.

"Kemhan saat ini tengah melakukan penelusuran internal secara menyeluruh untuk memastikan siapa pengguna maupun kepentingan penggunaan kendaraan tersebut," ujarnya dalam pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta.

Lebih lanjut, Frega menegaskan bahwa apabila terbukti kendaraan tersebut disalahgunakan oleh oknum pegawai atau anggota Kemhan untuk aktivitas yang tidak sesuai dengan aturan, maka pihaknya akan memberikan sanksi tegas.

"Jika terbukti, maka Kemhan akan memberikan tindakan tegas sesuai aturan yang berlaku," tambah Frega.

Baca Juga: Rekrutmen 2025 Segera Dibuka, Pendamping Desa Dievaluasi Total Kemendes PDT

Di sisi lain, Frega juga kembali menekankan agar masyarakat menahan diri dan tidak berspekulasi sebelum hasil penelusuran internal rampung dilakukan. Ia mengingatkan bahwa di era digital seperti saat ini, penyebaran informasi yang belum diverifikasi bisa menyebabkan kesalahpahaman.

"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk tidak terburu-buru menarik kesimpulan," katanya menegaskan kembali.

Menurutnya, penyebaran informasi di era digital sangat cepat dan rawan terjadi misinformasi maupun disinformasi, terlebih jika informasi tersebut tidak disertai dengan konteks yang jelas dan utuh.

Sementara itu, video yang memperlihatkan mobil dinas berhenti di pinggir jalan tersebut terus beredar dan menuai beragam reaksi dari warganet. Hingga hari ini, unggahan akun @folkatip tersebut sudah dikomentari oleh lebih dari 2.449 akun. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

TAG:
Artikel Terkait
Baca Juga