Pemkot Kembangkan Bungkutoko Menjadi Kampung Kerang

Minggu, 21 Juni 2020  /  10:22 am

Bungkutoko, salah satu kawasan yang akan dikembangkan Pemerintah Kota Kendari sebagai destinasi baru yaitu Kampung Kerang. Foto: Sumarlin/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Pemerintah Kota Kendari telah menyusun sejumlah agenda wisata dan penyiapan infrastruktur pariwisata yang akan dilakukan tahun 2020.

Rencana itu disampaikan Wali Kota Kendari bersama Dinas pariwisata Kota Kendari dan Pariwisata Sultra saat bertemu Direktur Pengembangan Destinasi Regional II Wilayah Timur, Kementerian Pariwisata, Dr. Wawan Gunawan di salah satu hotel di Kota Kendari, Sabtu (20/6/2020) malam.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Kendari memaparkan sejumlah potensi wisata yang ada di Kota Kendari di antaranya, Kebun Raya Kendari. Kata wali kota, fasilitas edukasi ini memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan ke depan. Tahun ini hingga tahun 2021 Kebun Raya Kendari mendapat tambahan fasilitas ruang belajar, ruang pengamatan dan laboratorium dengan total anggaran Rp 18 miliar.

“Saya tadi pagi baru saja meninjau Kebun Raya, luar biasa potensinya Pak . Alhamdulillah berkat komunikasi yang intens dengan beberapa kementerian, kita dapat bantuan penambahan fasilitas di Kebun Raya,” ungkapnya.

Selain Kebun Raya, Pemerintah Kota Kendari juga akan mengembangkan Pulau Bungkutoko sebagai kawasan wisata baru. Rencana ini juga sudah mendapat respon dari beberapa pihak termasuk dukungan Kementerian PUPR untuk membangun infrastruktur di kawasan ini.

Menurut Wali Kota Kendari, Pulau Bungkutoko sangat potensi dikembangkan sebagai kawasan wisata kampung kerang (Abalon). Abalon ini memiliki nilai ekonomis yang tinggi dan merupakan endemik Sulawesi. Potensi ini sangat mungkin dikembangkan karena saat ini Kota Kendari telah memiliki ahli kerang yang baru saja menyelesaikan studinya.

Baca juga: BEM se-Sultra Temui Ketua DPRD Sultra Bahas Kedatangan 500 TKA China

“Tahun depan kami sudah dijanjikan untuk dibantu mengangkat kawasan Bungkutoko. Kami nanti juga akan mendedikasikan kawasan ini sebagai kampung kerang. Kita kembangkan di sana budidaya Kerang Abalon yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Kita sudah punya ahlinya seorang Doktor Kerang dari Unhalu yang paham betul tentang budidaya kerang," jelasnya.

Potensi lain yang akan dikembangkan Pemerintah Kota Kendari ialah Teluk Kendari. Kawasan ini memiliki potensi wisata yang cukup besar karena letaknya yang strategis. Tahun 2021 pemerintah Kota Kendari akan menyusun iven yang dipusatkan di Teluk Kendari. Maraton Keliling Teluk Kendari, salah satu agenda yang telah dipersiapkan Pemerintah Kota Kendari. Event nasional ini mengambil start dan finis di Jembatan Teluk Kendari.

“Saya minta kesediaan Pak Direktur untuk mendampingi kami di Kota Kendari berdasarkan pengalaman yang sudah dilakukan di berbagai daerah, kami siap diarahkan ditunjukkan jalan yang benar untuk bisa mengembangkan pariwisata di Kota Kendari,” harapnya.

Dalam pertemuan itu, hadir juga Kepala Dinas Pariwisata Kota Kendari dan sejumlah pimpinan Asosiasi  di antaranya PHRI, ASITA, IHGMA dan AROKAB.

Reporter: Sumarlin

Editor: Haerani Hambali