Pj Bupati Konawe Stanley Titip Tiga Pesan Penting untuk Delapan Kades Terpilih Hasil PAW

Sigit Purnomo

Reporter

Rabu, 11 September 2024  /  4:18 pm

Pj Bupati Konawe, Stanley resmi melantik 8 kepala desa terpilih hasil PAW. Foto: Ist

KONAWE, TELISIK.ID -  Penjabat (Pj) Bupati Konawe, Stanley, melantik dan mengambil sumpah jabatan delapan kepala desa (kades) hasil pergantian antarwaktu (PAW) periode 2020-2028, pada Rabu (11/09/2024).

Delapan kades yang dilantik adalah Mulyadin, Kades Walay; Suryadi, Kades Anggohu; Tendi, Kades Kukuluri; Abdullah, Kades Tetembomua; Hasrifin Latinulu, Kades Meraka; Eka Sapitri, Kades Barowila, Umardani, Kades Korumba; dan I Nyoman Arwana, Kades Mekar Jaya.

Pelantikan ini didasarkan pada Surat Keputusan (SK) Bupati Konawe Nomor 1416 Tahun 2024. Stanley mengucapkan selamat kepada para kades terpilih yang berhasil mendapatkan kepercayaan masyarakat untuk memimpin desa mereka.

Stanley berharap para kades terpilih dapat menjaga amanah dengan baik dan sepenuh hati dalam melayani serta memajukan desa masing-masing.

Baca Juga: Viral, Kerap Curi Uang Neneknya, Seorang Bocah Perempuan Dibanting dan Diinjak Ayahnya

“Saya berharap para Kades yang baru dilantik dapat menjaga kepercayaan masyarakat dengan bekerja sepenuh hati, serta menjalankan amanah untuk kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Stanley mengingatkan bahwa kades merupakan ujung tombak pemerintahan daerah di tingkat desa. Oleh karena itu, ia meminta para kades memiliki pengetahuan dan kemampuan yang cukup untuk mengakomodir kebutuhan serta kepentingan masyarakat.

“Saya meminta kepada para kades untuk merangkul semua pihak dan memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat, tanpa membedakan pendukung atau bukan pendukung. Semua warga desa adalah tanggung jawab kades,” tegasnya.

Stanley menitipkan tiga pesan penting kepada para kades yang baru dilantik. Pertama,  meminta para Kades segera mempelajari dan memahami tugas, kewenangan, dan tanggung jawab mereka.

Baca Juga: Beredar Isu Pj Bupati Kolaka Utara akan Diganti, Pelantikan Bakal Digelar Besok

Selain itu, menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) serta seluruh elemen kelembagaan di desa.

Kedua, mengimbau agar para kades segera memperkuat sumber daya aparatur desa, sumber pendapatan desa, dan menerapkan manajemen yang baik.

Hal ini, menurut Stanley, penting untuk mewujudkan pemerintahan desa yang mandiri, maju, dan tidak tertinggal dari desa-desa lain.

“Ketiga, aparatur desa, baik kades, perangkat desa, maupun BPD, harus mampu memahami kondisi wilayah desa masing-masing. Desa harus memiliki data yang jelas dan valid, termasuk data warga miskin, stunting, potensi wilayah, hingga daerah rawan bencana," pungkasnya. (Adv/C)

Penulis: Sigit Purnomo

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS