Pordasi Siap Torehkan Prestasi di Sulawesi Tenggara

Senin, 19 Februari 2024  /  12:39 pm

Pembentukan Pengprov Pordasi Sulawesi Tenggara. Foto: Nur Aziza/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) di Sulawesi Tenggara baru saja dibentuk dan resmi dikukuhkan pada Minggu (18/2//2024).

Organisasi ini sangat didukung oleh Pemerintah Sulawesi Tenggara. Asisten I Setda Sulawesi Tenggara menyatakan bahwa pemerintah sangat mendukung olah raga berkuda dikembangkan di Sulawesi Tenggara.

Namun tentunya organisasi baru ini punya banyak tantangan yang harus dihadapi oleh kepengurusan Pordasi Sultra.

Menurut Asisten 1 Setda Sulawesi Tenggara, Suharno, tantangan yang akan dihadapi adalah penyiapan sumber daya manusia maupun sarana dan prasarana.

Tidak hanya itu, yang menjadi tugas pengurus Pordasi juga ialah strateginya dalam mensosialisasikan kepada pemerintah dan masyarakat. Namun sejauh ini masyarakat sangat antusias dalam membangun olah raga berkuda.

Baca Juga: Tuan Rumah Sabet Medali Emas di Kejuaraan Jumping Show Sultra Berkuda

“Kami Pemprov siap membantu dan mendukung karena hal ini dapat memicu peningkatan industri di Sultra,” kata Suharno, Minggu (18/2/2024).

Menurutnya, kegiatan berkuda ini selain menyalurkan hobi, juga adalah salah satu olah raga sunnah dan berharap melalui olah raga berkuda ini ke depannya dapat membawa nama baik Sulawesi Tenggara.

Kepengurusan dibentuk atas hasil Musprov dan dikukuhkan oleh Ketua Umum Pordasi pusat Jakarta, Triwatty Marciano.

Triwatty Marciano dalam sambutannya mengatakan, olah raga berkuda telah berkembang di berbagai daerah Indonesia dan melihat masyarakat Sulawesi Tenggara yang mempunyai potensi untuk berkuda, namun selama ini belum ada kepengurusan Pordasi di Sulawesi Tenggara.

Namun demikian, olah raga berkuda akan lebih mudah berkembang dengan adanya kepengurusan Pordasi dan pembinaan olah raga berkuda.

Baca Juga: Agrowisata Stable Buka Kelas Berkuda dengan Fasilitas Lengkap

Triwatty Marciano berharap kepada seluruh pengurus untuk menjaga solidaritas yang tentunya akan berdampak pada pembinaan atlet.

Menurut Muh Ridwan, pembentukan organisasi ini sudah dirancang sejak tahun 2023 namun baru bisa dikukuhkan hari ini.

Di waktu yang sama, Wakil Ketua Umum II PP Pordasi, Widodo Edi juga mengatakan, untuk mempertahankan organisasi ini, setiap pengurus harus paham dengan AD ART dan peraturan berorganisasi sebab dalam pembentukan pengurus di Sulawesi Tenggara memakan waktu yang cukup panjang karena mereka harus meyakinkan kesungguhan dalam pembentukan organisasi ini. (A)

Penulis: Nur Aziza

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS