Spesifikasi Lengkap dan Harga Jetour T2, SUV Off-Road Berotot Segera Mengaspal dengan 2 Tipe Mesin

Ahmad Jaelani

Reporter

Sabtu, 26 April 2025  /  10:45 am

Jetour T2 siap mengaspal di Indonesia, hadirkan dua pilihan mesin. Foto: Repro Monitorday.

JAKARTA, TELISIK.ID - Jetour T2 bersiap mengaspal di Indonesia sebagai SUV off-road berotot yang menggabungkan ketangguhan dan teknologi modern. PT Jetour Motor Indonesia akan meluncurkannya bersama dua model baru lainnya sebagai bagian dari strategi besar sepanjang tahun 2025.

PT Jetour Motor Indonesia menunjukkan keseriusannya di pasar otomotif nasional. Pada tahun 2025, perusahaan ini akan membawa tiga model baru ke Indonesia, yaitu SUV off-road Jetour T2, serta dua mobil listrik perkotaan Jetour X50e dan Jetour X20e.

Ketiganya akan memperkuat line up Jetour di Indonesia yang saat ini telah diisi oleh model Dashing dan X70 Plus.

Moch Ranggy Radiansyah selaku Direktur Pemasaran Jetour Indonesia menyampaikan bahwa Jetour telah memastikan kehadiran tiga model tersebut.

“Ya, kami sudah pastikan SUV Jetour T2, serta mobil listrik X50e dan X20e akan segera masuk di Indonesia. Dengan tiga model baru ini, Jetour Indonesia akan memiliki minimal lima model yang siap bertarung di berbagai segmen pasar sepanjang 2025,” ujar ranggy seperti dikutip dari CNN Indonesia, Sabtu (26/4/2025).

Kehadiran ketiga model ini menjadi langkah lanjutan Jetour dalam memperluas segmen produknya, dari kendaraan bermesin konvensional hingga kendaraan berbasis elektrifikasi. Jetour menargetkan konsumen yang membutuhkan mobil tangguh untuk medan berat, serta kendaraan listrik untuk penggunaan di dalam kota.

Berikut adalah informasi lengkap mengenai spesifikasi dan kisaran harga Jetour T2:

1. Dua Pilihan Mesin: Bensin Turbo dan Plug-in Hybrid

Jetour T2 hadir dengan dua pilihan jantung pacu. Pertama adalah mesin bensin 2.0 liter turbo yang menghasilkan tenaga sebesar 254 horsepower (PS) dan torsi maksimal 390 Nm.

Baca Juga: Heboh LG Batal Investasi Rp 130 Triliun Baterai Mobil Listrik Tanah Air, Ada Apa?

Mesin ini dipadukan dengan transmisi dual-clutch 7-percepatan (7-speed DCT) yang memberikan respons perpindahan gigi yang halus dan cepat.

Opsi kedua adalah versi plug-in hybrid. Model ini menggunakan mesin turbo 1.5 liter yang dikombinasikan dengan motor listrik ganda dalam teknologi Jetour i-DM atau C-DM.

Pilihan ini dirancang untuk memberikan efisiensi bahan bakar sekaligus mempertahankan performa di medan berat.

2. Dimensi dan Desain yang Kokoh

Jetour T2 memiliki dimensi panjang 4.785 mm, lebar 2.006 mm, dan tinggi 1.870 mm. Proporsinya yang besar mendukung karakter SUV off-road berotot, cocok digunakan di berbagai kondisi jalan.

Gaya boxy-nya menjadikannya calon penantang serius di segmen SUV seperti Chery J6, Suzuki Jimny, hingga Baic BJ40.

3. Fitur Keamanan dan Teknologi Canggih

Jetour T2 dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan modern. Di antaranya adalah LDW (Lane Departure Warning), LKA (Lane Keeping Assist), AEB (Advanced Emergency Braking), FCW (Forward Collision Warning), dan RCW (Rear Collision Warning).

Fitur-fitur ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan berkendara baik di jalan raya maupun medan berat.

4. Performa Penjualan Global yang Menjanjikan

Secara global, Jetour T2 telah mencatatkan performa penjualan yang cukup baik. Mobil ini menjadi model terlaris keempat di Uni Emirat Arab dan kedua di Qatar. Di pasar domestik Tiongkok, Jetour T2 telah mencatatkan lebih dari 10 ribu unit penjualan. Hal ini menjadi sinyal positif mengenai potensi pasar kendaraan tersebut di Indonesia.

5. Jadwal Peluncuran di Indonesia

Menurut Ranggy, Jetour T2 akan diluncurkan di Indonesia pada semester kedua tahun 2025. Peluncuran resminya akan bertepatan dengan ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang digelar bulan Juli.

“Kami memang akan ada boxy SUV Jetour T2, itu juga menjadi bagian dari line up kami di tahun ini,” ujarnya di Jakarta.

Sebelum peluncuran resmi, Jetour Indonesia juga akan melakukan uji jalan untuk Jetour T2 di berbagai wilayah Indonesia. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari penyesuaian terhadap karakteristik geografis serta kebutuhan konsumen lokal.

6. Harga Jetour T2 Masih dalam Kajian

Terkait dengan harga, Jetour Indonesia masih melakukan riset untuk menentukan harga jual yang kompetitif.

“Untuk harga pun kami masih terus melakukan research supaya kami bisa memberikan harga yang kompetitif untuk konsumen Indonesia,” ungkap Ranggy.

Meski belum diumumkan secara resmi, Jetour T2 diperkirakan akan bersaing di kelas harga menengah ke atas.

7. Dua Model Listrik Pendamping: X50e dan X20e

Selain Jetour T2, dua mobil listrik juga akan melengkapi peluncuran Jetour di Indonesia tahun ini, yaitu X50e dan X20e. Jetour X50e merupakan SUV listrik yang telah melakukan debutnya di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025.

Baca Juga: Sepuluh Mobil Merek Baru Ini jadi Raja Jalanan di Tanah Air

Mobil ini dibekali motor listrik berpenggerak roda depan dengan tenaga 164 Tk dan torsi 280 Nm. X50e menggunakan baterai berkapasitas 53,6 kWh yang dapat menempuh jarak sekitar 401 Km dalam sekali pengisian penuh. Proses pengisian dayanya dari 20 persen ke 80 persen juga hanya memakan waktu sekitar 40 menit.

Jetour X50e diprediksi akan dijual di kisaran harga Rp350 juta hingga Rp400 juta dan bersaing dengan model seperti Wuling Cloud EV, BYD Dolphin, dan MG4 EV.

Sementara itu, Jetour X20e merupakan mobil listrik perkotaan berukuran kecil. Meskipun belum diumumkan spesifikasi lengkapnya, model ini telah ditampilkan di Hilton Shanghai Hongqiao dalam rangkaian acara Jetour International Business Annual Conference 2025.

Diperkirakan Jetour X20e akan dijual di kisaran Rp200 jutaan dan akan menjadi pesaing langsung dari Wuling Air ev dan Wuling Binguo.

8. Komitmen Jetour terhadap Elektrifikasi

Ranggy juga menegaskan bahwa Jetour memiliki roadmap yang mencakup semua jenis teknologi penggerak, dari mesin konvensional (ICE), plug-in hybrid (PHEV), hingga kendaraan listrik penuh (EV).

“Untuk hybrid atau bukan ditunggu saja, tapi seperti yang pernah kami infokan, Jetour itu mempunyai roadmap, ICE, PHEV dan juga kita sudah lengkapi dengan line up EV,” ujar Ranggy.

Langkah Jetour ini menunjukkan keseriusan mereka dalam mendukung transisi energi bersih sekaligus memenuhi kebutuhan konsumen yang beragam di Indonesia. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS