Tukang Ojek di NTT Ditemukan Tewas Membusuk di Hutan

Berto Davids

Reporter Kupang

Jumat, 18 Maret 2022  /  8:28 pm

Ilustrasi Tukang Ojek. Foto: Repro Okezone.com

TIMOR TENGAH SELATAN, TELISIK.ID - Salah satu tukang ojek yang biasanya mangkal di depan kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) bernama Noantu Dacosta (32), ditemukan tewas.

Mayat yang ditemukan dengan jasad yang sudah membusuk di kawasan hutan Oemusi, Desa Noinbila, Kecamatan Mollo Selatan, Jumat (18/3/2022).

Kapolres TTS, AKBP I Gusti Putu Suka Arsa mengatakan, penyebab kematian korban pun kini masih diselidiki polisi dan olah TKP pun sudah dilakukan.

Sementara hasil visum et repertum luar oleh Dokter RSUD Soe, kata Kapolres menerangkan, kepala korban sudah tidak utuh, tempurung kepala korban retak dan terlepas bagian depan atas, terdapat retakan bagian kepala kiri.

Selain itu tulang leher tidak utuh. Dada pun sudah membusuk. Tangan kiri membusuk dan sebagian daging masih ada. telapak tangan kanan sudah tidak utuh.

"Bagian kaki kanan dan kiri sudah tidak utuh, tinggal tulang paha serta diperkirakan korban meninggal lebih dari 1 Minggu," kata Kapolres.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres TTS, Iptu Mahdi Ibrahim mengatakan, kasus itu dilaporkan Hiram Oematan (29), PNS Dinas Pertanian Kabupaten TTS yang juga warga RT 02/RW 01, Desa Binaus, Kecamatan Mollo Tengah, Kabupaten TTS ke Polsek Mollo Selatan.

Baca Juga: Resahkan Warga Bojonegoro, Tiga Anggota Komplotan Rampok Rumah Mewah Dibekuk Polisi

Hiram mendapat informasi dari adiknya Epy Oematan (16) yang juga pelajar SMA.

Kasat Reskrim juga mengisahkan, kalau korban Noanto Da Costa keluar dari rumah pada Rabu (9/3/2022) sekitar pukul 07. 00 Wita, untuk mangkal di kantor Dukcatpil Kabupaten TTS.

Pada saat keluar, kata Kasat, korban mengendarai sepeda motor honda revo warna biru nomor polisi DH 4755 CE.

Setelah kurang lebih 1 Minggu lebih korban tidak pulang ke rumah. istri korban Teresa Soares langsung melaporkan ke Polres untuk membantu mencari korban.

“Pada Jumat 18 Maret 2022, Hiram Oematan mendapat informasi dari Epi Oematan yang menjelaskan bahwa dirinya saat mencari babi hutan menemukan tubuh korban di hutan Oemusi kemudian Hiram Oematan langsung mengecek kebenaran informasi tersebut ke hutan dan benar ditemukan tubuh korban yang sudah membusuk,” urainya.

Baca Juga: Tidak Sesuai Bestek, Kejari Muna Didesak Usut Proyek Irigiasi Rp 10 Miliar di Lambale Butur

Kemudian Hiram memberitahukan kepada Ketua RT 01 Desa Binaus, Kecamatan Mollo Tengah dan selanjutnya melaporkan ke polsek Mollo Selatan untuk ditangani.

Tim Identifikasi Polres TTS bersama dengan anggota polsek melakukan olah TKP dan berkoordinasi dengan masyarakat mengenai identitas korban karena sebelumnya korban belum diketahui.

Keluarga korban (istri) Teresa Soares melihat bahwa pakaian yang ditemukan adalah pakaian suaminya yang selama 1 Minggu lebih tidak pulang. (B)

Reporter: Berto Davids

Editor: Kardin