Valhalla Jadi Game Assassin's Creed Pertama dengan Penghasilan Rp 14,3 Triliun
Reporter
Selasa, 22 Februari 2022 / 1:16 pm
JAKARTA, TELISIK.ID - Valhalla merupakan seri terbaru dari Assassin's Creed oleh Ubisoft yang diluncurkan pada akhir tahun 2020 lalu.
Meski belum lama dirilis, rupanya game Assassin's Creed Valhalla ini telah mendapat ulasan yang positif sejak hari pertama peluncurannya.
Bahkan hingga hari ini pun, game tersebut telah menjual banyak copy dan berhasil mendapatkan keuntungan yang sangat besar ketimbang dengan seri-seri Assassin's Creed sebelumnya.
Sebelumnya seperti dikutip dari suara.com, Assassin's Creed Valhalla berhasil mencetak rekor menjadi game terlaris di Inggris pada pekan pertama peluncurannya.
Valhalla bahkan menggeser Call of Duty yang telah mencetak rekor berturut-turut dalam 13 tahun terakhir terkait penjualan terbesar minggu pertama.
Mengutip detik.com, seri Valhalla Assassin's Creed ini, menjadi game Assassin's Creed pertama yang pemasukannya yang berhasil menembus hingga USD 1 miliar atau sekitar Rp 14,3 triliun.
Baca Juga: Sejumlah Game dengan Biaya Produksi Paling Fantastis
Dalam laporan Axios, CEO Ubisoft Yves Guillemot mengungkap kalau Assassin's Creed Valhalla memecahkan rekor pemasukan seri game tersebut dalam pertemuan dengan para investornya.
Layaknya seri game Assassin's Creed, Valhalla dilengkapi dengan marketplace untuk membeli DLC yang berisikan bermacam senjata, armor, dan lain-lain.
Ditambah lagi, ini adalah game yang butuh waktu lama untuk diselesaikan, setidaknya 100 jam, jika pemain ingin melihat semua yang disajikan seperti misi dan lain sebagainya, demikian dikutip detikINET dari Techspot, Senin (21/2/2022).
Baca Juga: Simak, Ini Cara Download Video TikTok tanpa Watermark
Selain itu, pemasukan Valhalla juga berasal dari dua expansion besar untuk game ini, yaitu Wrath of the Druids dan The Siege of Paris. Kedua expansion ini bagian dari Season Pass, namun juga bisa dibeli secara terpisah.
Ubisoft pun akan merilis add on baru pada Maret mendatang yang bernama Dawn of Ragnarok. Expansion yang berisikan gameplay berdurasi 40 jam ini akan menambah besar Valhalla, seperti kehadiran fitur-fitur baru semacam kemampuan untuk mencuri dari musuh, pemain bisa berubah menjadi raven, atau bisa tahan terhadap bermacam efek elemental.
Dalam laporan yang sama Ubisoft juga membeberkan sejumlah fakta untuk game mereka yang lain. Seperti di Far Cry 6, pemain menghabiskan 45% lebih lama ketimbang Far Cry 5. (C)
Reporter: Nurdian Pratiwi
Editor: Haerani HambaliĀ