8 Hari Pasca Banjir Konawe, Masih Terdapat Genangan Air Hingga 2,3 Meter

Marwan Azis, telisik indonesia
Rabu, 22 Juli 2020
0 dilihat
8 Hari Pasca Banjir Konawe, Masih  Terdapat Genangan Air Hingga 2,3 Meter
Inilah kondisi pengungsi korban banjir Konawe, Sulawesi Tenggara, di salah satu titik pengungsian. Foto: Ist.

" Pusdalops BNPB mendapatkan informasi kebutuhan mendesak antara lain, air mineral, makanan balita, selimut, obat-obatan, pakaian dan pakaian dalam dewasa dan balita, sarung, tikar, makanan, dan kelambu. "

KONAWE, TELISIK.ID – Pusat Pengendali Operasi BNPB masih memonitor genangan banjir di wilayah pemukiman Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara hingga Selasa malam (21/7/2020).

Pantauan BPBD setempat mencatat tinggi genangan air bervariasi hingga 2,3 meter, atau terjadi penurunan 10 cm.

Meskipun terjadi genangan di pemukiman, hasil pantauan di Bendung Wawotobi menunjukkan status normal. Hingga kini (21/7), sebanyak 1.154 KK atau 4.046 jiwa masih mengungsi.

Informasi tersebut diperoleh Telisik.id dari Raditya Jati, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Rabu (22/7/2020).

Raditya juga menyampaikan, Pemda telah mendistribusikan bantuan obat-obatan dan pelayanan dasar para penyintas.

“Pusdalops BNPB mendapatkan informasi kebutuhan mendesak antara lain, air mineral, makanan balita, selimut, obat-obatan, pakaian dan pakaian dalam dewasa dan balita, sarung, tikar, makanan, dan kelambu,” tuturnya.

Baca juga: Disebut Tidak Islami, Klepon Tetap Diserbu Pembeli

Seperti diberitakan sebelumnya, banjir yang terjadi pada Rabu lalu (15/7/2020), pukul 05.15 waktu setempat, mengakibatkan sejumlah kecamatan terdampak.

BPBD Kabupaten Konawe mendata 13 kecamatan tergenang, ribuan rumah dan sawah terendam. Banjir juga mengakibatkan 3 jembatan terputus.

Ketigabelas kecamatan terdampak yakni Pondidaha, Wonggeduku, Lambuya, Tongauna Utara, Abuki, Bondoala, Puriala, Tongauna, Pandangguni, Anggaberi, Routa, Anggotoa, dan Morosi.

Sedangkan dampak kerusakan lain, banjir juga mengakibatkan 1.981 rumah dan 17.800 hektar sawah terendam serta 94 unit sarana umum lain terdampak.  

Fenomena kejadian hidrometeorologi ini dipicu oleh intensitas hujan tinggi selama 7 hari dan mengakibatkan debit Sungai Konaweha meluap.  

Reporter: Marwan Azis

Editor: Haerani Hambali

Artikel Terkait
Baca Juga