8 Tips Sebelum Membeli Motor Bekas Agar Tidak Menyesal
Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Rabu, 15 Februari 2023
0 dilihat
Ada beberapa tips membeli motor bekas agar tidak menyesal. Foto: lifepal.co.id
" Untuk memiliki kendaraan roda dua tidak selalu harus beli baru, tapi juga bisa dengan mencari motor bekas. Namun ada tips agar tidak menyesal saat membeli motor bekas "
KENDARI, TELISIK.ID - Untuk memiliki kendaraan roda dua tidak selalu harus beli baru, tapi juga bisa dengan mencari motor bekas. Namun ada tips agar tidak menyesal saat membeli motor bekas.
Pada umumnya, dikutip dari blibli.com, motor bekas merupakan salah satu kendaraan roda dua yang dijual kembali oleh pemilik aslinya dengan alasan tertentu.
Meski tidak semahal motor baru, uang yang digelontorkan untuk membeli motor bekas tetaplah besar. Jadi, jangan sampai kecewa lantaran tidak memilih motor secara teliti.
Olehnya itu, penting untuk mengetahui apa saja yang harus diperhatikan saat membeli motor bekas.
Baca Juga: 8 Cara Ampuh Memulai Bisnis dari Nol
Melansir bisnis.com dari laman resmi Suzuki, berikut beberapa tips membeli motor bekas agar tidak menyesal:
1. Mengecek Fungsi Speedometer
Speedometer tak luput dari pengecekan dan menjadi tips membeli motor bekas yang tak boleh dilewatkan. Saat dijalankan ia harus bisa bekerja dengan baik karena fungsinya sangat penting untuk motor.
Selain itu indikator seperti bahan bakar, lampu dan penghitung jarang juga harus berfungsi. Pastikan panelnya tidak ada yang bermasalah atau mati. Konsumen bisa langsung mengeceknya dengan mengendarai kendaraan.
2. Tentukan Motor Apa yang Ingin Dibeli
Hal pertama yang wajib dilakukan adalah mencari tahu jenis motor apa yang ingin dimiliki. Tanpa menentukan motor apa yang ingin dibeli, anda akan merasa kesulitan memilih ketika datang ke penjual motor bekas yang menawarkan banyak pilihan.
Untuk tahu apa motor yang cocok bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Misalnya, jika anda ingin menggunakannya untuk perjalanan jarak jauh setiap hari, membeli motor dengan cc besar bisa jadi pilihannya.
Namun, jika ingin menggunakan motor untuk area perkotaan, motor matik dengan cc kecil bisa dipertimbangkan. Perlu juga mencocokkan motor dengan biaya yang dimiliki saat ini.
3. Mengecek Keadaan Bodi Motor
Apabila surat dan nomor sudah sesuai maka bisa dilanjutkan pengecekan pada kondisi fisik motor. Untuk pengecekan ini tentu lebih mudah karena sangat terlihat dengan jelas.
Kondisi yang bagus tentu saja bebas goresan, penyok, atau retak yang menjadi tanda kendaraan pernah jatuh atau bertabrakan. Tanyakan apakah semua suku cadang yang digunakan masih asli dan tidak ada perubahan.
Lebih baik untuk mengajak kerabat yang paham betul dengan motor sehingga mereka bisa mengenali kejujuran dari jawaban penjual dari kondisi motor.
4. Kenali Harga Pasaran Motor Saat Ini
Penting sekali untuk tahu harga pasaran motor baru dan bekas saat ini agar tidak tertipu oleh pedagang yang curang. Jika harga motor bekas yang ditawarkan tidak terlalu jauh dengan harga barunya tentu anda akan rugi. Mengetahui harga juga menghindari anda agar tidak tergiur dengan tawaran motor harga murah.
Apalagi setiap tipe motor harganya akan berbeda beserta kondisinya. Oleh sebab itu, ketahui harga pasaran motor dari kerabat, sosial media atau media lainnya.
5. Mengecek Kondisi Oli
Tips membeli motor bekas selanjutnya adalah mengetahui kondisi oli dari kendaraan. Cek apakah jumlah oli berlebihan atau tidak. Oli yang kondisinya masih bagus akan bekerja baik dalam meredam suara mesin. Jadi akan lebih baik untuk menyalakan kendaraan.
Selain itu, cek kapasitas oli dari pengukur batas maksimal yang biasanya terdapat pada penutup oli. Langkah ini penting agar tahu bahwa kendaraan masih menggunakan oli yang bagus.
6. Tak Lupa Memeriksa Surat Kendaraan
Pada saat mengecek kondisi motor, ada beberapa hal yang harus diketahui. Pertama adalah soal surat-surat kendaraan. Berkas yang dicek adalah STNK dan juga BPKB harus sesuai dengan plat motor dan nama pemilik.
Melalui BPKB Anda akan tahu apakah kendaraan sudah sering diperjualbelikan atau baru di tangan pertama. Mengetahui surat ini bertujuan agar tidak membeli motor curian.
7. Mencocokan Nomor Rangka dan Mesin
Tips membeli motor bekas selanjutnya adalah mengecek nomor mesin dan rangka pada motor. Pencocokan harus dilakukan dengan surat-suratnya. Nomor yang tertera pada rangka dan mesin harus sama dengan yang tertulis pada surat kendaraan.
Bagian ini seringkali terlewatkan tetapi bisa berakibat sangat fatal. Apabila nomor tidak cocok pada surat sebaiknya jangan dibeli karena mungkin kendaraan tersebut hasil curian.
Baca Juga: 5 Tips Merawat Laptop agar Tak Mudah Rusak
8. Menyalakan Mesin
Apabila kedua hal di atas sudah berjalan dengan baik, Anda bisa menghidupkan kendaraan. Tidak perlu menambah gas melainkan membiarkan agar motor menyala. Dengan begitu akan terdengar apakah suara mesin masih halus.
Selain itu biasanya mesin yang dinyalakan tanpa digas dengan putaran mesin di bawah 1500 rpm akan tampak bermasalah atau tidak. Jika tiba-tiba mati artinya ada beberapa masalah pada mesinnya.
Nah, itulah beberapa tips yang bisa dilakukan saat membeli motor belas agar tidak menyesal. Semoga bermanfaat. (C)
Penulis: Fitrah Nugraha
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS