Dosen Psikologi Mandala Waluya Kendari Berikan Tips Atasi Kecanduan Gadget pada Anak
Bambang Sutrisno, telisik indonesia
Rabu, 26 Juni 2024
0 dilihat
Anak-anak yang kecanduan gadget selalu menghabiskan waktu dengan gadget dalam waktu lama. Foto: Ist.
" Anak yang mengalami kecanduan gadget perlu ditangani dengan bijak agar tidak berdampak negatif ke depannya "
KENDARI, TELISIK.ID - Anak yang mengalami kecanduan gadget perlu ditangani dengan bijak agar tidak berdampak negatif ke depannya.
Dosen Psikologi Perkembangan Universitas Mandala Waluya Kendari, M Syukri mengatakan, penting untuk memahami akar penyebab kecanduan gadget pada anak. Biasanya anak-anak mengalami kecanduan gadget karena bosan.
Selain itu, anak yang menatap layar berlebihan juga memicu kecanduan gadget. Akibatnya, orang tua perlu memahami permasalahan anak yang kecanduan gadget untuk menyesuaikan pendekatan lebih baik dalam mengelola kebiasaan menggunakan teknologi.
Orang tua harus menjadi contoh yang baik bagi anak dalam kebiasaan menggunakan teknologi. Ciptakan zona bebas gadget di rumah bagi anak dan orang tua, seperti ketika di meja makan atau di kamar tidur.
Baca Juga: Begini Cara Pakai Dua Akun Sekaligus dalam WhatsApp Tanpa Aplikasi Tambahan
Langkah ini dapat meningkatkan ikatan dan komunikasi keluarga. Selain itu, orang tua juga dapat menanamkan kebiasaan tidak menggunakan gadget pada anak-anak.
Orang tua perlu mendorong penggunaan gadget secara edukatif dengan mengunduh aplikasi yang sesuai dengan usia dan memantau penggunaannya. Selain itu, orang tua dapat melakukan aktivitas menonton bersama atau bermain bersama untuk menjalin ikatan dengan anak sekaligus memandu pengalaman digital.
Saat melakukan kegiatan positif dengan gadget, orang tua harus menekankan pentingnya waktu henti dan melepaskan diri dari layar untuk berinteraksi dalam dunia nyata.
“Kita perlu istirahat dari perangkat dan harus terlibat dalam aktivitas luar ruangan untuk berinteraksi," kata M Syukri.
Juga menekankan pentingnya melibatkan anak-anak yang kecanduan gadget dengan melakukan kegiatan luar ruangan. Seperti melakukan kegiatan bermain bola, membaca buku atau melukis di kanvas.
"Sering kali permainan atau gadget membuat anak susah tidur dan paginya mereka terlambat ke sekolah. Itu terjadi pada salah satu siswa saya. Ketika dibangunkan oleh orang tuanya dia terlambat bangun dan menolak berangkat sekolah," tambahnya.
Baca Juga: Begini Cara Edukasi Anak Agar Terhindar dari Kekerasan Seksual
Salah seorang guru di Kendari, Brigitta Shelly mengatakan, kecanduan gadget akan membuat anak jadi sering mengalami perubahan mood dengan cepat dan sering kali menghabiskan waktu dengan game-game yang membuat emosi mereka menjadi tidak stabil. Mereka menjadi sering mengeluarkan kata-kata kotor ketika bermain gadget, dengan emosi yang meledak-ledak, membuat mereka menjadi tidak peka dengan lingkungan sosial sekitarnya.
Anak-anak yang kecanduan gadget ini selalu menghabiskan waktu dengan gadget dalam waktu lama. Akibatnya, perkembangan otak anak menjadi tidak optimal dan lamban.
Dengan durasi penggunaan gadget yang lama tanpa pengawasan kedua orang tua, juga memberikan dampak negatif terhadap kesehatan mata anak.
Pegiat Kesehatan Mental, Yuyun menambahkan, dengan mengawasi atau memberikan perilaku positif pada anak untuk mengurangi kecanduannya, bisa kita edukasi secara dini terlebih dahulu tentang penggunaan gadget biar tidak fatal buat tumbuh kembang otaknya. (A)
Penulis: Bambang Sutrisno
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
